Beranda >

Berita > Realisasi Koperasi Kancana Tahun Buku 2014 Berhasil Lampaui Perkiraan


25 Februari 2015

Realisasi Koperasi Kancana Tahun Buku 2014 Berhasil Lampaui Perkiraan

Koperasi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kancana Kota Bogor menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2014 di Ruang Rapat I Balaikota Bogor, Rabu (25/2/2015). Rapat dibuka Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman, dan turut dihadiri Kepala Kantor Koperasi dan UKM Kota Bogor Hidayat Yudha Priatna, Ketua Koperasi DWP Kancana Tjutju Aim Hermana, para pengurus, pengawas serta anggota koperasi.

Disebutkan Ketua Koperasi DWP Kota Bogor Tjutju Aim Hermana bahwa RAT ini merupakan tahun pertama pertanggungjawabannya bersama pengurus Koperasi DWP Kancana Kota Bogor dalam periode pengurusan koperasi tahun 2014-2016. “Dalam kurun satu tahun keanggotaan koperasi menunjukkan adanya penambahan yang sebelumnya berjumlah 473 orang sekarang menjadi 498 orang,” ungkapnya.

Selain itu dilaporkan pula realisasi pendapatan dan belanja tahun 2014 dengan jasa atas pinjaman sebesar Rp. 126.142.482 yang melampaui perkiraan awal sebesar Rp. 642.482, jasa atas toko sebesar Rp. 198.605.988 yang melampaui perkiraan awal sebesar Rp. 100.605.988, dan pendapatan provisi sebesar Rp. 15.255.000 yang melampaui perkiraan awal sebesar Rp. 255.000.

kencana122

“Perkembangan Koperasi DWP Kancana Kota Bogor saat ini berkat kegigihan dan kerjasama yang baik dengan anggota,” akunya. Karena itu Tjutju menyampaikan ungkapan terimakasih kepada seluruh anggota yang selama ini aktif memakmurkan koperasi, walaupun diakuinya target belum sesuai harapan.

“Khusus kepada Ketua Unit Dharma Wanita Kota Bogor saya harap untuk tidak pernah lelah mengajak anggotanya bekerjasama dengan kami di dalam koperasi DWP Kancana Kota Bogor. Dan kepada Kepala Kantor Koperasi untuk tidak lelah membimbing kami yang banyak kekurangan untuk lebih maju,” harapnya.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Koperasi dan UKM Kota Bogor Hidayat Yudha Priatna mengimbau para anggota agar memiliki rasa sebagai pemilik koperasi, tidak hanya jadi pengguna. Dengan demikian diharap para anggota dapat lebih aktif berpartisipasi dalam membesarkan koperasi.

“Harus ada komitmen untuk lebih mencintai dan membeli barang sendiri (produk dalam negeri) dari pada milik orang lain (produk impor) yang belum tentu kehalalan dan sebagainya,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Walikota Usmar Hariman berpesan agar kinerja baik koperasi terus ditingkatkan. “Meskipun banyak peningkatan yang patut disyukuri, tetapi ini belum signifikan mengangkat potensi yang ada seperti yang diharapkan. Karena itu harus ada penerapan asas pokok dari koperasi yaitu yang pertama kekeluargaan atau gotong royong, kedua kedaulatan, ketiga perencanaan, keempat kepengurusan SDM, dan yang terakhir adalah mampu mewujudkan peran,” tutupnya. (pkl nisa). Editor : dicky