Pemerintah Daerah Kota Bogor

Sebanyak 120 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Masa Jabatan 2019-2024 resmi dilantik di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (2/9/2019). Dari jumlah tersebut, terdapat tiga anggota dewan yang terpilih dari daerah pemilihan Kota Bogor (Jabar 7).

Ketiganya adalah Ibnu Ariebowo Kusumo dari Partai Gerindra, Iwan Suryawan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Rudi Harsa Tanaya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Wali Kota Bogor Bima Arya yang hadir secara langsung dalam Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Provinsi Jabar itu berharap ada kolaborasi antara Pemkot Bogor dengan Pemprov Jabar, khususnya para anggota dewan yang baru saja dilantik.

“Ke depan perlu koordinasi, sinergi dan kolaborasi dengan provinsi dalam banyak hal. Dari Dapil Kota Bogor sendiri ada tiga anggota dewan yang terpilih. Perlu berkomunikasi menyampaikan agenda-agenda Kota Bogor ke depan,” ungkap Bima di Bandung, Senin (2/9/2019).

Ia menambahkan, Pemkot Bogor juga akan memperbaiki pola komunikasi yang kurang selama ini. “Memperbaiki apa yang kurang lima tahun ke belakang, saya akan intens menjalin hubungan dengan teman-teman di Provinsi dan Dewan juga agar program prioritas di Bogor mendapatkan atensi,” tandasnya.

Program prioritas yang dimaksud Bima Arya adalah dalam segala hal, salah satunya soal transportasi. “Kita berharap semua yang menjadi prioritas kita (mendapatkan perhatian provinsi). Misalnya masalah kualitas hidup manusia, masalah kemiskinan, pendidikan, urusan wajib, urusan dasar, dan tentunya bagaimana Jabar bisa membantu menyelesaikan persoalan transportasi di Kota Bogor,” kata dia.

Selain menemui anggota dewan asal Dapil Kota Bogor, Bima Arya juga tampak memberikan ucapan selamat kepada Wakil Wali Kota Bogor periode 2009-2014 dan juga pesaingnya saat Pilkada 2014 dan 2018, yakni Achmad Rukyat. Achmad Rukyat yang saat ini menjadi anggota DPRD Jabar dari PKS Dapil Kabupaten Bogor. Bahkan, Bima Arya mengunggahnya di media sosial instagram.

“Mengucapkan selamat kepada senior saya, kang @achmad_rukyat. Wakil Walikota Bogor 2009-2014. Beliau pesaing saya di Pilwakot Bogor 2014 & 2018. Terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, mewakili Kabupaten Bogor. Selamat dan hormat untuk kang Ru’yat.
Hidup bukan siapa yang terbaik, tapi siapa yang berbuat baik. Politik bukan sarana membesarkan diri tapi mengabdikan diri,” tulis Bima.

Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil juga menyampaikan selamat kepada anggota DPRD Jabar yang baru dilantik, serta berterimakasih kepada anggota DPRD Jabar sebelumnya atas dedikasinya dalam pembangunan di Jawa Barat.

"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat mengucapkan selamat atas dilantiknya bapak dan ibu sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Masa Jabatan 2019-2024. Selamat mengemban amanah secara jujur, adil, serta penuh integritas, dan semoga Allah senantiasa melindungi kita semua saat melaksanakan tugas," ucap Emil --sapaan Ridwan Kamil.

Di acara tersebut, Emil juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak TNI dari Kodam III/Siliwangi dan Kepolisian Daerah Jawa Barat yang telah berupaya menjaga kondusifitas keamanan di wilayah Jawa Barat selama proses Pemilu 2019.

Selain itu, Emil pun menyampaikan rasa bangganya atas capaian tingkat partisipasi pemilih Jabar yang mencapai angka 82 persen, atau di atas angka target nasional. Emil berharap anggota DPRD Jabar masa jabatan 2019-2024 bisa memaknai proses Pemilu sebagai upaya sakral dalam rangka penegakan kedaulatan rakyat.

"Karena rakyat telah mempercayakan suaranya kepada bapak dan ibu (anggota DPRD Jabar) sekalian. Tidak hanya untuk diwakili, tapi untuk diperjuangkan aspirasinya. Ini adalah tugas yang sangat mulia, karena sejak saat ini, bapak dan ibu mengemban tanggung jawab yang besar, dimana suatu saat nanti kita semua akan dimintai pertanggungjawaban atas semua hal yang diamanahkan kepada kita," jelasnya.

Berdasarkan keputusan KPU Provinsi Jawa Barat melalui Keputusan Nomor: 88/PL.01.8 Kpt/32/Prov/VIII/2019 yang dikeluarkan dalam Rapat Pleno KPU Provinsi Jawa Barat pada 13 Agustus 2019, anggota DPRD Jabar yang dilantik berjumlah 120 orang yang terdiri dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 25 kursi, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 21 kursi, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 20 kursi, Partai Golongan Karya (Golkar) 16 kursi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 12 kursi.

Kemudian Partai Demokrat 11 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) tujuh kursi, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) empat kursi, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tiga kursi, dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) satu kursi.

Sementara berdasarkan jenis kelamin, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang baru terdiri dari 97 laki-laki dan 23 perempuan. (Humpro :adt/arvan/pri)