01 September 2019
HUT ke-650, Kota Cirebon Diminta Berinovasi dan Berkolaborasi untuk Menjadi Pusat Ekonomi Jabar
KOTA CIREBON -- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengatakan bahwa inovasi adalah syarat utama pembangunan saat ini, termasuk bagi Kota Cirebon yang berulang tahun ke-650 pada 1 September.
Pasalnya, inovasi diperlukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menunjang peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Selain itu, tambah Uu, kolaborasi antara pemerintahan dan pelaku pembangunan juga penting demi menunjang eksplorasi potensi dan peluang, serta menjawab berbagai permasalahan dan tantangan pembangunan.
"Digitalisasi juga penting, contohnya banyak program-program Jabar yang kini hubungannya dengan teknologi," kata Uu saat menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-650 Kota Cirebon di Ruang Rapat Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Minggu (1/9/19).
"Juga kolaborasi, kebersamaan, apalah artinya Provinsi Jawa Barat tanpa ada kebersamaan 27 kota/kabupaten di dalamnya," tambahnya.
Bertepatan di hari jadi Kota Cirebon, Uu pun menaruh harapan bahwa Kota Udang dan sekitarnya ini akan menjadi pusat perekonomian Jawa Barat di masa depan.
Terutama disokong proyek pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Segitiga Rebana yang mencakup wilayah Cirebon, Patimban (Subang), dan Kertajati (Majalengka).
“Dampak Segitiga Rebana tentu akan dirasakan juga oleh daerah di Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan),” ucap UU.
Uu juga mengimbau masyarakat dan jajaran pemerintah Kota Cirebon dan sekitarnya untuk siap menjalankan inovasi bersama Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar. Salah satunya dengan gencar promosi menarik bagi investor.
Tak lupa, Uu mendoakan agar Kota Cirebon semakin maju dalam bidang pemerintahan, infrastruktur, hingga sosial, sehingga bisa bersinergi dengan misi Pemdaprov Jawa Barat yaitu Jabar Juara Lahir Batin.
Selain itu, Uu berpesan agar masyarakat Cirebon juga Jawa Barat tetap semangat menjaga persatuan dan kerukunan karena keduanya adalah aset terbesar sebuah bangsa.
Jika persatuan dan kesatuan terwujud, tutur Uu, proses pembangunan dapat berjalan sesuai dengan rencana.
"Kami (Pemdaprov Jabar) mendoakan mudah-mudahan masyarakat Cirebon dan pemerintahannya lebih maju, tingkatkan persatuan dan kesatuan, itulah (cara) kita memiliki kekuatan," ujarnya mengakhiri.( Humas dan Protokol Setda Jabar )
- Berita Terkini
- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) meninjau proses ren
- Dalam rangka menyemarakkan Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan kembali menggelar Balkot Ramadhan Fest 2024 yang dipusatkan di Balai Kota Bogo
- Wali Kota Bogor, Bima Arya membuka Muscam Serentak DPD KNPI Kota Bogor. Ia membagikan pengalamannya memimpin selama 10 tahun menjadi Wali Kota Bogor.
- Tepat 17 Ramadan 1445 Hijriah, Masjid Agung Al Isra Kota Bogor diresmikan Wali Kota Bogor, Bima Arya yang juga dihadiri Menteri Perdagangan (Mendag),
- Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor mengikuti kegiatan buka bersama anak yatim dan difabel di