23 Juni 2016
Bantu Ringankan Beban Warga, Kantor Ketahanan Pangan Gelar Operasi Pasar
Operasi Pasar Murah (OPM) murni yang digagas Kantor Ketahanan Pangan (KKP) Kota Bogor merupakan kegiatan spontanitas untuk membantu meringankan beban masyarakat. Terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri.
Kepala KKP Firdaus mengungkapkan hal itu di sela kegiatan OPM murni di halaman kantor Jalan Cipaku, Bogor Selatan, Kamis (23/06/16). Pada kesempatan itu Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman datang meninjau pelaksanaannya. "Kita berupaya untuk menjalankan program pemerintah, yaitu bagaimana ini (OPM) bisa membantu masyarakat dan meringankan beban mereka. Bulog pun menanggapinya. Maka kita kerjasama dan langsung intervensi," jelas Firdaus.
OPM itu sendiri, tuturnya, diselenggarakan selama tiga hari yang dibuka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB setiap harinya. Dimulai kamis hingga sabtu, 23 - 25 Juni 2016. Bahkan, lanjut Firdaus, pihaknya juga telah berencana melakukan intervensi ke wilayah Bogor Timur khususnya Kelurahan Sindangrasa, jika masih tersedia stok dari Perum Bulog. "Mudah-mudahan di sana pun bisa terpenuhi. Meski memang kegiatan ini kami tidak secara terbuka publikasikan ke masyarakat, karena khawatir akan menimbulkan spekulan atau pihak tertentu yang memanfaatkan kegiatan ini dengan cara membeli borongan," ungkapnya seraya mengatakan bahwa kegiatan itu dijalankan sebagai ibadah untuk masyarakat.
Lebih lanjut Firdaus menerangkan, OPM murni itu tidak hanya ditujukan bagi warga yang berdomisili di wilayah Bogor Selatan saja. Tetapi, sambungnya, warga dari wilayah lain pun diperbolehkan. "Meski tadinya kita ingin menyelenggarakannya di Balaikota, tapi atas berbagai pertimbangan tidak jadi. Karena nanti takutnya malah banyak PNS menyerbu operasi itu, dan secara ekonomi di wilayah Bogor Tengah masyarakatnya sudah mampu. Nanti justru masyarakat tidak mampu yang tidak akan kebagian," paparnya.
Bagi masyarakat yang ingin membeli komoditas di OPM itu, Firdaus mengatakan bahwa mereka cukup datang langsung ke KKP. Warga dapat mendaftar langsung di tempat.
Sekadar informasi, di OPM ini dijual enam item kebutuhan pokok termasuk beras, minyak goreng, daging sapi, bawang merah dan bawang putih serta gula pasir. Untuk minyak goreng, dijual seharga Rp 12 ribu per liter. Gula pasir dijual seharga 13 ribu per kilogram. Sedangkan bawang putih dan bawang merah masing-masing dijual Rp 29 ribu dan Rp 25 per kilogram. Untuk beras, masyarakat cukup membayar Rp 39.500 per kilogram, dan daging sapi beku impor dijual seharga Rp 85 ribu per kilogram. (Donni) dkw
- Berita Terkini
- Hari pertama bertugas, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari mengawali aktivitasnya berkeliling kantor perangkat daerah yang berada di bawah Se
- Ketua tim pembentukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Syarifah Sofiah membuka seleksi Paskibraka Tahun 2024 tingkat Kota Bogor di Paseban Sri Bad
- Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari menerima simbolis kunci rumah dinas dan beberapa kunci mobil dinas dari Wali Kota Bogor periode 2014-2024
- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin resmi melantik Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari di Gedung Sate Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, Sa
- Usai Final Speech di Lapangan Sempur, Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina menyempatkan diri meninjau pro