Pemerintah Daerah Kota Bogor

Mengantisipasi kenaikan harga dan ketersediaan bahan pangan pokok menjelang Idul Fitri, Bagian Perekonomian Setda Kota Bogor menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Tim Pengendalian Infalasi Daerah (TPID) Kota Bogor, Kamis (30/6/2016) di Ruang Rapat I Balaikota.

Kepala Bagian Perekonomian Tri Irijanto mengatakan jelang lebaran harga kebutuhan sembako harus ditekan dengan berbagai kebijakan agar tidak melambung tinggi. Sebelumnya, pada Januari terjadi inflasi mencapai 0,58 persen. “Dimusyawarahkan dengan para anggota dari perwakilan OPD kemudian hasil akan diserahkan ke Walikota terkait kebijakan apa yang akan diambil,” ujar Tri.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bogor Budi Hardiyono mengatakan, dari hasil pengamatan BPS Kota Bogor, selama tiga kali Ramadhan (2013-2015) ada sepuluh komoditas yang selalu menyumbang inflasi terbesar. Diantaranya angkutan antar kota, tarif listrik, bensin, cabai rawit, bawang merah, daging sapi, dan beras. “TPID harus bekerja keras mengusahakan agar komoditas-komoditas tersebut harganya tetap stabil, sehingga inflasi di Juni dan Juli 2016 bisa dikendalikan,” terangnya.

Budi menuturkan, berdasarkan pemaparan dari Hiswana Migas diketahui pasokan gas untuk rumah tangga cukup. Dengan kuota Kota Bogor sebanyak 875.640 tabung dan harga gas elpiji hanya diatur sampai pangkalan, tidak sampai ke pengecer. “Gas tiga kilo, harga di agen Rp 14.240 sedangkan di pangkalan sekitar Rp 16 ribu,” pungkasnya.

Untuk diketahui, akan diterbitkan Surat Keputusan (SK) anggota TPID yang baru. Pada kepengurusan yang baru, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor ditunjuk sebagai Ketua, sementara Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) sebagai wakilnya. Untuk anggota sendiri, berasal dari OPD yang mempunyai peran menekan inflasi seperti Bappeda, BPPT-PM, Distani, Dinas Wasbangkim, Dinas Binamarga dan Sumber Daya Air, Badan Ketahanan Pangan, PD PPJ, Bulog, Disnakersostrans, dan Disdukcapil. (fla/lani) dkw