Pemerintah Daerah Kota Bogor

Untuk ketiga kalinya Pemerintah Kota Bogor menggelar Sanitasi Award yang diperuntukan bagi 36 Sanimas (program Sanitasi Berbasis Masyarakat) di Kota Bogor. Penghargaan diserahkan langsung Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat di Paseban Surawisesa Balaikota Bogor, Senin (29/8/2016).

Kepala Bidang Fisik pada Bappeda Kota Bogor Lorina Darmastuti mengungkapkan, penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot Bogor kepada masyarakat agar lebih terpacu dalam memelihara sanitasi di lingkungannya masing-masing. Bentuk penghargaan berupa uang insentif dimaksudkan agar masyarakat merasa ada yang membina sehingga pembinaannya bisa terus berlanjut.

Menurut Lorina, pembangunan sarana bila tidak disertai pembinaan kelembagaan dan masyarakat akan sia-sia. “Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah dalam rangka pelayanan sanitasi,” ujar Lorina. “Kalau KSM nya bagus berarti masyarakatnya juga bagus,” imbuhnya.

Lorina menjelaskan jumlah KSM di Kota Bogor seluruhnya ada 51. Tahun ini Pemkot Bogor akan membentuk KSM lagi. Untuk KSM yang menjadi juara 1, 2 dan 3 pada tahun kemarin tidak diikutkan lagi pada tahun ini. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada KSM lainnya yang belum sempat mendapat penghargaan. “Biar mereka bergantian mendapatkan penghargaan,” tandasnya.

Untuk tahun ini KSM Cipendek Indah dari Kelurahan Bubulak berhasil meraih juara pertama. Disusul KSM Amanah dari Kelurahan Sindangsari dan KSM Al Islah dari Kelurahan Sindangbarang di posisi kedua dan ketiga. Sementara untuk juara harapan I, 2, dan 3 masing-masing diraih KSM Mawar Bodas, KSM Kalibaru Timur 3, dan KSM Cilibende. Penilaian Sanimas Award dilakukan oleh tim juri yang terdiri dari Bappeda, Forum Kota Sehat, Aksansi Kota Bogor, BPLH, dan Dinas Kesehatan. (Tria/Lani/Andi) dkw