Pemerintah Daerah Kota Bogor

Bertempat di Paseban Sri Bima, Balaikota Bogor, Walikota Bogo,r Bima Arya menjawab hampir semua pertanyaan masyarakat yang disampaikan melalui akun Facebooknya, Jumat (23/9).

Menurut Bima, dari 127 pertanyaan dan keluhan warga Bogor yang masuk, masalah transportasi atau kemacetan menduduki urutan pertama. Terutama di seputar Jl. Soleh Iskandar, Stasiun Kereta Api, dan jalur SSA. Masalah berikutnya yaitu lapangan pekerjaan dan yang ketiga persoalan sehari-hari. “Termasuk masalah tempat mencari jodoh,” ujar Bima.

Terkait program jangka pendek dalam mengatasi kemacetan seperti penataan perparkiran, percepatan BORR dan Fly over dan penambahan personil Pol PP dan DLLAJ, Bima mengatakan semua on progress dan diajukan ke DPRD. “Kami mengajukan penambahan personil Pol PP sebanyak 150 dan DLLAJ 150 serta penjaga taman 50,” beber Bima.

Ia menambahkan, untuk BORR saat ini prosesnya sedang lelang dan bulan November sudah mulai pembangunan. Diperkirakan pengerjaannya akan memakan waktu sekitar 2 tahun.

Sedangkan untuk perparkiran Bima menyebutkan akan memaksimalkan sistem on street parking yang saat ini sedang ekspose. Pemerintah Kota Bogor juga akan membangun gedung parkir di Pasar Bogor eks Bogor Plaza. Selain ia juga meminta pihak Kebun Raya agar menyediakan satu lokasi yang bisa menampung 5.000 kendaraan. “Setiap Sabtu Minggu itu kurang lebih 5000 kendaraan yang masuk ke Kebun Raya,” tandasnya. (Tria/Adyt/Lani).Mor