27 September 2016
Kembangkan Budaya Sunda, Disbuparekraf Kembali Gelar Festival Rampak Sekar
Untuk mengembangkan seni budaya sunda, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Kota Bogor menggelar Festival Rampak Sekar. Festival ini ditujukan untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kota Bogor.
Festival rampak sekar yang diikuti 20 peserta, masing-masing 11 SD dan 9 SMA, berlangsung Selasa (27/9) di Gedung Kemuning Gading Kota Bogor. Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Disbudparekraf Kota Bogor Syahlan Rasyidi dan turut hadir Ketua DPRD Kota Bogor Untung Maryono.
Dalam sambutannya Shahlan Rasyidi menyampaikan kegiatan ini sebagai salah satu langkah pelestarian pengembangan seni sunda bernyanyi bersama (rampak sekar). “Kegiatan ini ingin mengingatkan kembali seni suara di kalangan pelajar terutama dalam bahasa sunda. Ada pasanggiri ada juga andaga sekar untuk perorangan,” kata Shalan.
Selain untuk melestarikan dan mengembangkan seni, sambung Shahlan, lewat gelaran ini diharapkan timbul kecintaan pelajar terhadap nyanyi-nyanyian sunda. “Anak-anak juga supaya ada rasa memiliki terhadap kebudayaan kita, yaitu budaya sunda, sehingga anak-anak juga pasti akan betul-betul mendalami, tidak asal ikut lomba saja,” jelas Shahlan.
Ke depan, Shahlan berharap festival rampak sekar ini bisa diikuti lebih banyak sekolah. “Mudah-mudahan tahun depan SD, SMP dan SMA bisa ikut minimal ada 50 sekolah,” pungkasnya. (Ismet) dkw
- Berita Terkini
- Wali Kota Bogor, Bima Arya membuka Muscam Serentak DPD KNPI Kota Bogor. Ia membagikan pengalamannya memimpin selama 10 tahun menjadi Wali Kota Bogor.
- Tepat 17 Ramadan 1445 Hijriah, Masjid Agung Al Isra Kota Bogor diresmikan Wali Kota Bogor, Bima Arya yang juga dihadiri Menteri Perdagangan (Mendag),
- Hari pertama setelah menjalani bed rest atau istirahat total, Wali Kota Bogor, Bima Arya langsung melakukan aktivitas kembali yang diawali dengan mela
- Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim bersama PT. Indomarco Prismatama atau Indomaret meresmikan MCK (Mandi Cuci Kakus) atau toilet di SDN Semeru 6 K
- Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim meninjau sejumlah titik lokasi bencana yang terjadi sejak Minggu (24/3) malam lalu. Total hingga Senin (25/3/20