Beranda >

Berita > Percepat Pemulihan Pasca Bencana, Warga Dilatih Bangun Rumah Instan Sehat


26 Oktober 2016

Percepat Pemulihan Pasca Bencana, Warga Dilatih Bangun Rumah Instan Sehat

Untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam menghadapi bencana alam Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor mengadakan pelatihan Rumah Siap Bangun (RSB), Rabu (26/10/2016), di kawasan Sempur, Kota Bogor. Para peserta yang terdiri dari aparatur di wilayah dan masyarakat dilatih penanganan situasi pasca bencana. Salah satunya cara membangun rumah pasca bencana yang cepat dan sehat.


Sehari sebelumnya para peserta diberikan materi dalam bentuk teori. hari ini, para peserta mendapat materi praktek. Para peserta dilatih bagaimana cara dan seperti apa membangun RSB. Sehingga, seperti dijelaskan Kepala Satlak BPBD Kota Bogor Ganjar Gunawan, ada tambahan wawasan serta pengetahuan dalam penanganan situasi pasca bencana.

"Adanya tambahan wawasan serta pengetahuan dalam penanganan situasi pasca bencana itu, dimana diasumsikan banyak fasilitas terutama rumah warga yang hancur akibat bencana dan perlu segera dilakukan upaya rehabilitasi dan rekontruksi dengan membangun rumah instan sederhana sehat," papar Ganjar.

Apalagi, katanya, beberapa daerah sudah mencoba melakukan kegiatan ini. Untuk daerah Jawa Barat sendiri di antaranya wilyah Garut, Kuningan, Bandung Barat, dan Tasikmalaya. Maka, saat ini BPBD Kota Bogor mulai mengenai soal ini kepada aparatur di wilayah dan masyarakat bahwa salah satu upaya untuk mempercepat pemulihan pasca bencana ini adalah dengan Rumah Siap Bangun disamping bentuk pelatihan lainnya.

"Karena, pada dasarnya saat ini yang tengah gencar dikampanyekan pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) adalah bagaimana dalam penanggulangan bencana itu melibatkan masyarakat sebanyak mungkin," tuturnya.

Jadi, lanjut Ganjar, peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan. Tidak hanya unsur pemerintah saja, tapi masyarakat bersama komunitas dan relawan termasuk dunia usaha harus dirangkul untuk bersama-sama untuk melakukan upaya-upaya penanggulangan kebencanaan. (Donni-eto)