Beranda >

Berita > Lurah Juga Ikut Uji Kompetensi


29 Agustus 2014

Lurah Juga Ikut Uji Kompetensi

68 Lurah di Kota Bogor mengikuti uji kemampuan yang dilakukan oleh Bagian Pemerintahan Kota Bogor. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat I Balaikota Bogor, Jumat (29/8) dibuka oleh Asisten Tata Praja Setda Kota Bogor Edgar Suratman. Uji kemampuan digelar menyusul fit and proper test yang sudah lebih dulu dilakukan bagi pejabat esselon II dan esselon III.

Edgar menjelaskan tes ini akan mengukur sampai sejauh mana kompetensi para lurah selama melaksanakan tugas pemerintahan. “Diharapkan dapat memacu kinerja mereka lebih baik, kerena selama ini ada anggapan bahwa kompetensi pegawai pemerintah itu sangat rendah,” jelasnya.

lurahfit12

Uji kompetensi ini juga sekaligus menjadi langkah untuk mendukung visi dan misi Kota Bogor dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan, cerdas dan berorientasi teknologi informasi dan komunikasi. “Artinya para Lurah harus mengikuti perkembangan seperti peraturan, tantangan, rintangan dan hambatan, dan ini seharusnya memacu untuk lebih meningkatkan kemampuan yang pada akhirnya mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Bogor dan mendongkrak RPJMD,” urai Edgar.

Lewat uji kompetensi ini juga, kata Edgar, dapat diketahui kompetensi masing-masing lurah. “Ada empat aspek dalam uji kemampuan yaitu aspek manajerial, teknikal, skill dan sosial. Aspek ini bisa menjadi bahan pertimbangan untuk dipromosikan ke esselon yang lebih tinggi. Tentunya dengan melihat kepangkatan, prestasi, dedikasi dan loyalitas,” papar Edgar.

lurahfit14

Sementara Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Bogor, Tri Irijanto menjelaskan kegiatan ini dalam rangka pembinaan wilayah aparat Kecamatan dan Kelurahan, dan untuk mengukur sejauh mana kemampuan Lurah dalam melaksanakan tugas di lapangan, serta untuk memajukan SDM dan birokrasi yang bersih transparan. “Lurah sebagai pelayan masyarakat juga dituntut mampu mengatasi permasalahan. Lewat pengujian ini akan diukur, dan hasilnya apabila di bawah rata-rata maka akan diberi bintek (bimbingan teknis),” ungkap Tri.  

Tim penguji yang terlibat dalam uji kemampuan ini diantaranya dari BKPP, Bappeda, BPMKB, BPKAD, Inspektorat, Bagian Organisasi dan Bagian Pemerintahan. Sementara materi ujian diantaranya mengenai perundang-undangan, tupoksi, perencanaan, pengelolaan keuangan, pengawasan dan pembangunan kelurahan. Ke depan, akan dilakukan juga uji kemampuan serupa bagi para Sekretaris Kelurahan (Seklur). Dengan harapan semua aparat pemerintah yang ada benar benar kompeten dan memiliki jiwa pengabdian pada masyarakat.( Agus)