Beranda >

Berita > Tingkatkan Partisipasi Peserta Lomba, Hadiah Sayembara Desain Tugu Ditambah


23 Januari 2017

Tingkatkan Partisipasi Peserta Lomba, Hadiah Sayembara Desain Tugu Ditambah

Sayembara desain Tugu dan Gapura We Love Bogor kembali dibuka Pemerintah Kota Bogor.  Sayembara dimulai sejak 23 Januari - 22 Febuari 2017. Tak hanya batas waktu yang diperpanjang,  pada sayembara kedua ini, Bagian Perekonomian Setda Kota Bogor yang bekerja sama dengan BJB Kota Bogor ini menaikkan hadiah uang tunai kepada pemenang sayembara desain. "Sekarang hadiahnya dari yang awalnya Rp 5 juta menjadi Rp 7,5 juta dan dari Rp 3 juta menjadi Rp 5 juta," ujar Tri Irijanto Kepala Bagian Perekonomian saat ditemui di kantornya Senin (23/1/2017)

Tri mengatakan, sayembara desain tugu dan gapura We Love Bogor ini sebenarnya sudah pernah diumumkan pada akhir Desember 2016 lalu. Namun peserta yang mengirimkan desain hanya satu orang. Panitia akhirnya memutuskan untuk membuka kembali sayembara mengingat ada penambahan titik tugu We Love Bogor. Semula hanya empat tugu yang disayembarakan. Kali ini lokasi tugu  We Love Bogor ditambah menjadi lima titik, di mana setiap tugu memiliki temanya masing-masing. Sedangkan desain Gapura harus mencirikan kekhasan Kota Bogor.  "Desain sekreatif mungkin tetapi harus sesuai dengan tema-nya. Serta tentunya tugu tersebut bisa menjadi daya tarik, menambah keindahan dan kecantikan Kota Bogor," terangnya.

Tri melanjutkan, tema di setiap Tugu sudah ditentukan Pemerintah Kota Bogor. Sebut saja Tugu Baranang Siang diberi nama Gerbang Cinta (Gerta) karena merupakan etalase dan pintu awal Kota Bogor. Gerbang Cinta ini juga sebagai simbolis atas kemenangan Kota Bogor menjadi the Most Loveable City in the Word di ajang We Love Cities tahun lalu. Titik tugu kedua berada di Taman depan Lippo Ekalokasari diberi tema Cinta Kreativitas (Civitas). Alasannya mengajak warga Kota Bogor untuk selalu berkreativitas.

Titik tugu ketiga berada di Taman Tugu Narkoba yang dirubah temanya menjadi Cinta Prestasi (Citasi). Perubahan nama ini untuk memberikan kesan positif dan semangat berprestasi dari anak muda Kota Bogor. Titik tugu ke empat dipilih Taman Kapten Muslihat yang diberi nama Cinta Pahlawan (Citapa). Disini, Pemerintah ingin mengingatkan warganya untuk jasa pahlawan yang juga di pakai menjadi nama ruas jalan. Dan titik tugu terakhir berada di Taman BTM yang diberi tema Cinta Tertib Lalu Lintas (Citerlintas) mengingat jalur Taman BTM merupakan jalur Sistem Satu Arah (SSA) serta tentunya masyarakat bisa selalu tertib.  "Pembangunan tugu akan dilakukan setelah ada pemenang desain dan menggunakan dana CSR dengan target tahun ini ," jelasnya.

Ia menambahkan, bagi peserta yang berminat cukup mengirimkan desain beserta keterangan Rencana Anggaran Belanja (RAB) dan DED dari desainnya. Hasil desain dikirimkan langsung ke Bagian Perekonomian Setda Kota Bogor dalam bentuk softcopy (CD) beserta Hardcopynya. Persyaratan lebih lanjut bisa membuka website kotabogor.go.id.  "Sayembara ini bebas untuk umum tidak ada batas usia atau pekerjaan. Boleh individu ataupun pertim," tutupnya (fla-eto)