Beranda >

Berita > Deklarasi Damai, Ojeg Online dan Sopir Angkot Saling Berpelukan


23 Maret 2017

Deklarasi Damai, Ojeg Online dan Sopir Angkot Saling Berpelukan

Deklarasi Damai dilakukan ratusan Ojeg Online dan Sopir Angkutan Kota (Angkot) Kamis (23/03/17) di halaman Plaza Balaikota Jalan Ir. Juanda Nomor 10, Kota Bogor. Deklarasi ini menjadi simbol perdamaian diantara keduanya yang sempat mengalami benturan atau kesalahpahaman selama tiga hari lalu. 

Sebelum deklarasi dilakukan, dengan penuh khidmat seluruh pengemudi ojek online dan sopir angkot mengikuti apel gabungan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin langsung Wali Kota Bogor  Bima Arya. Setelah itu, tiga perwakilan dari Go-Jek, Grab Bike dan Supir Angkot membacakan Kesepakatan Bersama Antara Pengemudi Angkutan Perkotaan dan Pengemudian Angkutan Online Kota Bogor.

Berikut bunyi kesepakatannya 

1. Akan menjaga kondusifitas Kota Bogor. 
2. Akan bekerja sama menjalankan usaha. 
3. Tidak bergerombol ditempat umum. 
4. Tidak menggunakan fasilitas umum untuk menunggu penumpang. 
5. Melakukan penjemputan penumpang dititik penjemputan. 
6. Menyerahkan permasalahan yang terjadi kepada aparat penegak hukum. 
7. Dibentuknya satgas gabungan. 
8. Tidak mudah terprovokasi terhadap berita yang belum jelas kebenarannya. 
9. Masing-masing pihak saling menghormati dan menjaga diri. 
10. Kesepakatan ini dengan tanpa ada paksaan dan sanggup mentaatinya. 
11. Apabila ada yang melanggar akan dituntut sesuai hukum yang berlaku. 

Bima mengucapkan rasa terima kasih atas kesepakatan yang sudah dibuat tadi malam bersama-sama dan ditaati sehingga kondisi Kota Bogor aman, kondusif dan 
terkendali. "Pada prinsipnya Kota Bogor milik semua. Semua berhak mencari rezeki yang halal di Kota Bogor, hanya yang diperlukan adanya pengaturan agar semua bisa berbagi rezeki dengan nyaman," paparnya.

Setelah deklarasi ini pun Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan terus melakukan pembicaraan untuk lebih mematangkan aturan agar tidak lagi kembali terjadi masalah. “Tolong deklarasi ini disampaikan dan disosialisasikan kepada seluruh ojeg online dan angkot agar semua bisa mengikuti kesepakatan ini. Niat deklarasi ini ikhlas berdamai untuk  kebaikan semua,” harap Bima.

Seusai deklarasi damai seluruh pengemudi ojeg online dan sopir angkot berfoto bersama dan saling berpelukan tanda saling memaafkan serta siap berdampingan. (fla/adit/indra/hari/tim humas) SZ