Pemerintah Daerah Kota Bogor

Pemerintah Kota Bogor mendapat kehormatan untuk menjamu para peserta Asia Pasific Regional (APR) Workshop Communications and Marketing. Para peserta APR dari 14 negara yaitu Indonesia, Australia, Brunei, Hongkong, Malaysia, India, Singapura, Thailand, Filipina, Srilanka, Bangladesh, Cambodia, China, Taiwan. Dari Indonesia hadir beberapa Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka dan Perwakilan Kwartir Daerah (Kwarda) dari seluruh provinsi di Indonesia.

Dalam acara jamuan makan malam yang berlangsung diruang tengah Balaikota Bogor (29/9), Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman menyampaikan selamat datang di Kota Bogor kepada seluruh peserta, organisasi kepanduan regional Asia Pasific dan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.

Ada kebanggaan tersendiri bagi Kota Bogor mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah Workshop. “Melalui forum seperti inilah, ada kesempatan yang baik untuk mengenalkan berbagai potensi wisata di Kota Bogor,” sambut Usmar. Penampilan beberapa atraksi budaya khas Kota Bogor adalah bagian dari mengenalkan potensi budaya yang ada. “Diharapkan penyelenggaraan ini dapat mendorong ‘sharing’ pengalaman (untuk) pengembangan gerakan kepanduan di masing-masing negara.”  

Sekretaris Daerah Kota Bogor yang juga Ketua Kwarcab Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengucap terima kasih atas kepercayaan Gerakan Pramuka Kwartir Nasional sehingga Kota Bogor dapat menjadi tuan rumah workshop. Kota Bogor secara tidak langsung telah terbantu dalam hal promosi wisata. “Karena bagi kami lewat kegiatan apapun, kita dapat mempromosikan potensi wisata Kota Bogor. Sehingga besok lusa bukan lagi datang ke Kota Bogor untuk acara pramuka, tapi ingin berwisata,” sambut Ade.

Lewat kegiatan semacam ini, lanjut Ade memberi kesempatan kepada anggota pramuka untuk menampilkan berbagai ketrampilan dan kemampuan dibidang seni, dan juga menunjukkan hasil pembinaan yang dilakukan selama ini.

Ade berharap melalui kegiatan pramuka kita bisa bersahabat bukan saja dengan sesama anggota pramuka di Indonesia atau di Kota Bogor, tapi juga dengan anggota pramuka dari luar negeri. Dan tidak menutup kemungkinan Kota Bogor akan memberi kesempatan kepada anggota pramuka untuk mengikuti kegiatan-kegiatan diluar negeri.  

Ketua Panitia APR Workshop, Luqman Hakim Arifin menjelaskan International Night Dinner tersebut bertujuan menjalin keakraban dan kerjasama dalam keberagaman. Dan semua peserta akan mengenakan pakaian tradisional dari negara dan daerahnya masing-masing.

Materi dalam workshop sendiri disampaikan di dalam dan luar ruangan. Bertujuan untuk lebih mengenalkan Indonesia, dan para peserta dapat turut mempromosikan wisata Indonesia, peserta berkeliling ke Istana Bogor, Taman Safari serta beberapa tempat wisata dan bersejarah di Kota Bogor. (Gus/Met)

editor: sisco sirait