Pemerintah Daerah Kota Bogor

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat menyambut baik kegiatan konsultasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2017 yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Kamis (20/04/2017). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan arahan kepada seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dalam mengelola keuangan daerah berbasis kinerja dan manfaat.

Ade menerangkan, pengelolaan keuangan daerah di setiap Organisasi OPD yang dituangkan dalam rencana strategis harus sinkron dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), tepat sasaran, efisien dan mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya terhadap masyarakat.

“Konsultasi ini pembelajaran yang sangat berharga. Sebetulnya ini merupakan hal yang sangat mudah, kuncinya adalah mau. Mau berubah sikap, ego pribadi dan mengedepankan pertanggungjawabankan anggaran untuk kepentingan masyarakat,” katanya.

Menurut Ade, bukan hanya terkait penilaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP), tetapi juga berkaitan dengan kinerjanya. Jadi bagaimana setiap anggaran satu rupiah itu bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Ade berharap setelah melakukan konsultasi dengan KemenPAN-RB pengelolaan anggaran di setiap OPD harus memiliki mindset yang lebih baik untuk melakukan perubahan. “Sampai hari ini kita masih diberi kesempatan mengemban amanah dan amanah ini harus dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Dia menerangkan, sebelum menyusun kegiatan setiap OPD harus memahami manfaat yang dapat dirasakan masyarakat, sehingga anggaran yang dikeluarkan tepat sasaran. “Kami sangat mendukung Wali Kota membawa teman-teman kesini. Mudah-mudahan setelah mereka mendengar paparan dari KemenPAN-RB dapat merubah mindset untuk perubahan lebih baik lagi,” harapnya. (Tria/Indra) SZ