Beranda >

Berita > Admin Medsos Harus Respon Cepat dan Menguasai


18 Mei 2017

Admin Medsos Harus Respon Cepat dan Menguasai

Kematangan emosional dan memiliki banyak informasi menjadi dua hal penting yang harus dimiliki seorang administrator (admin) media sosial di pemerintahan. Hal tersebut berpengaruh pada etika saat memberikan jawaban ke publik (masyarakat). Pasalnya sebagai admin medsos pemerintah yang produknya berupa kebijakan dan pelayanan publik, jika ada pertanyaan tidak boleh tidak menjawab pertanyaannya.

“Paling cocok menjadi admin itu yang sudah senior dan bisa menjawab berbagai pertanyaan karena pasti setiap hari ada saja yang akan bertanya,” kata CEO Upnormals PingFans Tuhu Nugraha Dewanto saat Pelatihan Penulisan Etika dan Tata Cara Menulis di Media Sosial yang digelar Bagian Humas dan Protokol Setdakot Bogor di ruang Paseban Sri Bima, Balaikota, Kamis (18/05/2017).

Trainer pemasaran digital di Indonesia ini menerangkan, di zaman yang serba mudah dan cepat ini, publik menginginkan respon yang sangat cepat. Jika admin tidak bisa menjawab dengan cepat, maka bukan hal yang sulit bagi publik untuk langsung menanyakan hal tersebut kepada pimpinannya langsung karena dirasa lebih mengetahui dan paham seperti yang terjadi di beberapa perusahaan.

“Banyak juga masyarakat yang langsung bertanya kepada Wali Kota, Wakil Wali Kota atau Sekda karena pertanyaanya lewat media sosial tidak dijawab admin,” terangnya.

Ia mengingatkan, sebagai seorang admin harus bisa memfilter konten mana saja yang bisa diupdate. Di pemerintahan banyak sekali isu-isu sensitif, sehingga etikanya sebelum update di media sosial harus difikirkan secara menyeluruh apakah postingan akan menimbulkan gesekan terhadap golongan tertentu atau tidak. Maka, penting sebelum meng-update meminta persetujuan dari atasan terkait dengan kontennya.

“Nah, akan lebih baik jika dibuat aturan mainnya atau Standar Operasional Prosedur (SOP)-nya informasi apa yang bisa diposting dan yang tidak boleh atau memang bersifat rahasia,” katanya.

Hal lainnya yang diperlukan yakni memahami peta dari keseluruhan kebijakan di organisiasi. Bisa bersikap lebih bijak memikirkan konsekuensi dari setiap potensi resikonya dan tidak hanya asal cepat menjawab, serta terus mengembangkan keahliannya dengan belajar dari organisasi lain sehingga kedepannya konten bisa lebih menarik. “Admin juga harus selalu update karena di medsos perkembangannya cepat sekali berubah,” jelas Tuhu. (fla/hari) SZ