Beranda >

Berita > Calon Purna Bakti PNS Pemkot Bogor Ikuti Diklat Kewirausahaan


20 Oktober 2014

Calon Purna Bakti PNS Pemkot Bogor Ikuti Diklat Kewirausahaan

Sebanyak 50 calon Purna Bhakti Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Bogor, yang akan memasuki masa pensiun  menerima pendidikan dan pelatihan (diklat) kewirausahaan. Acara yang berlangsung selama empat hari mulai dari  tanggal 20 hingga 24 Oktober 2014 mendatang bertempat di Hotel Pangrango 2 Jalan Pajajaran No. 32 Bogor dan dibuka Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat.

Ade mengatakan, melalui diklat ini setidaknya ada makna penting dan strategis, tidak hanya bagi seluruh peserta diklat, tetapi juga seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bogor. “Masa purna bhakti bukan akhir pengabdian bagi PNS. Masih banyak lahan pengabdian untuk mulai mengembangkan hobi produktif,” ungkapnya.

purnabhakti12

Salah satunya menurut Ade seperti menjalankan aktifitas kemanusiaan. Terlebih lagi, kata Ade, mereka yang memasuki masa purna bhakti masih berada pada rentang usia produktif yang masih sangat memungkinkan untuk dapat menebar banyak manfaat di tengah masyarakat. “Oleh karena itu masa purna bhakti harus dipersiapkan, direncanakan dan dirancang sedemikian rupa,” lanjutnya.

Sementara Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bogor Ida Priatni mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan bekal kepada calon purna bhakti secara mental spiritual dalam menghadapi dan menjalani masa pensiun dengan tenang dan tidak mengalami stress dan post power syndrome. 

purnabhakti16

“Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan peserta mampu memahami bagaimana pola hidup sehat di masa lansia dan mampu memotivasi diri agar dapat tetap berkarya serta mampu mengetahui dan meningkatkan potensi diri agar dapat mengembangkan kekuatan dan kemampuan bakat yang dimilikinya,” urai Ida.

Selain itu peserta juga diharap mampu memahami cara mengelola dana dan keuangan yang efektif, dan mempunyai pemahaman dan pengetahuan mengenai kewirausahaan dan paham bagaimana membangun serta meningkatkan kompetensi kewirausahaan yang dimiliki.

Materi yang diberikan dalam diklat kewirausahaan ini meliputi 50 jam pelajaran yang diantaranya adalah kesejahteraan bagi calon purna bhakti, kebijakan program pensiun PNS di Kota Bogor, Commitment Building Entrepreneurship, Mindset Entrepreneurship, dan menggali potensi diri dengan metode hypnosis dan hypnotherapy serta pengalaman nyata kegiatan wirausaha pasca purna bhakti.(Gus)