Beranda >

Berita > Bogasari Siap Cetak Pengusaha Makanan Baru di Bogor Melalui BBC


22 Oktober 2014

Bogasari Siap Cetak Pengusaha Makanan Baru di Bogor Melalui BBC

Bogasari Baking Centre Bogor akhirnya resmi menempati gedung baru yang permanen setelah sejak tahun 2002 selalu berpindah tempat. Gedung baru BBC di Jalan Padjadjaran No. 133 A Bantar Jati, Bogor diresmikan penggunaanya dengan mengundang aparatur daerah, pengusaha kuliner serta para alumni kursus masak dan juga masyarakat (22/10).

BBC sudah banyak mencetak para wirausahawan yang bergerak di bidang kuliner. Peresmian gedung baru serta kelengkapan peralatan dan fasilitas pelatihan yang memadai ini juga menjadi salah satu langkah untuk mencetak pengusaha makanan berbasis tepung terigu di Kota Bogor.

Tampak hadir mewakili Walikota Bogor, Kepala Bagian Pengendali Program Maman Abdurrahman dan juga Sekretaris Camat Bogor Utara Danny Suhendar.

“BBC cabang Bogor sudah ada sejak 2002, namun lokasinya masih berpindah-pindah, sekarang kita sudah menempati gedung yang permanen. Potensi usaha makanan di wilayah Bogor (Kota dan Kabupaten) masih terbuka lebar. Saat ini saja potensi pasar terigu di wilayah Kota/Kabupaten Bogor dan Depok bisa mencapai 7.500 metrik ton per bulan. Ini menjadi pertanda positif betapa besarnya potensi membuka usaha di sektor makanan berbasis terigu ini,” jelas Sylvia Budihardjo, Customer Relation (CR) Manager Region 21 Bogasari. BBC sampai saat ini sudah memiliki 20 cabang yang tersebar di 17 kota. Sampai akhir 2013 tercatat sebanyak 132 ribu orang yang sudah berlatih di BBC.

Dalam peresmian gedung BBC ini, disampaikan pula testimoni dari pengusaha yang dengan setia menggunakan Tepung Bogasari sebagai bahan dasar pembuatan makanannya. Seperti Mie Ayam Apollo yang semua orang sudah tidak meragukan kelezatan mie ayam yang memiliki 4 cabang di Kota Bogor. Pemiliknya, Harry Tjahtjana menjelaskan bahwa sejak pertama kali ayahnya membuat usaha mie ayam di tahun 1968, sudah menggunakan tepung segitiga biru sebagai bahan dasar pembuatan mie.

“Dengan terus konsisten menggunakan bahan berkualitas, konsumen pun terus setia dan semakin bertambah. Dengan adanya BBC ini, masyarakat Bogor dapat mengikuti pelatihan yang akan menambah banyak ilmu dan pengetahuan baru, daripada sekedar melamun di rumah,” jelas Harry

Pengguna setia tepung Bogasari lainnya adalah Bogor Permai Bakery and Restaurant, toko roti yang berada di Jl. Jendral Sudirman No. 23 Bogor. Nama Bogor Permai sudah sangat akrab bagi masyarakat Bogor sebagai toko roti yang sudah berdiri sejak tahun 1963. Melalui perwakilan manajemennya, Bogor Permai menyampaikan pihaknya selalu menyajikan roti dan kue dengan menggunakan bahan-bahan dasar yang berkualitas. Contohnya dalam pembuatan roti, Bogor Permai selalu menggunakan telur kampung dan Tepung Cakra Kembar Emas sebagai bahan utama. Bogor Permai selalu menjadikan kualitas sebagai prioritas, dan berharap semoga BBC dapat lebih mendekatkan UKM lainnnya untuk lebih maju dan menghasilkan produk kuliner yang baik.

Alumus Bogasari Baking Center yang sudah sukses pun turut memberikan testimoni. Fenny, pemilik Michele Bakery menjelaskan sebelumnya belum memiliki pengalaman dalam pembuatan roti. Setelah mengikuti BBC, Fenny menjadi mengetahui proses pembuatan roti secara profesional, karena dibimbing sampai ke lapangan. Dengan terus setia menggunakan produk Bogasari pun, kualitas roti dan kuenya tetap terjaga.

Salah satu alumnus lainnya yaitu pemilik Jawara Bakery, Wanto, menjelaskan banyak manfaat yang dia dapatkan dengan mengikuti pelatihan di BBC. Melalui pelatihan tersebut, Wanto mendapatkan berbagai ilmu baru dan tentunya bagaimana membuat roti yang baik.

“BBC tidak hanya memberi ilmu seputar kegiatan produksi, BBC juga mengajarkan juga penghitungan cost serta pemasarannya. Dengan tempat yang sangat bagus dan sudah tidak berpindah-pindah lagi, diharapkan pesertanya dapat semakin fokus dan tidak kebingungan ketika ingin menuntut ilmu di BBC,” jelas Wanto.

Sekretaris Camat Bogor Utara Danny Suhendar dalam sambutannya menyampaikan sangat senang dengan adanya BBC ini, dengan mottonya, “learning, practice, and business” akan memberi kontribusi yang cukup besar bagi Kota Bogor yang dikenal dengan tempat-tempat kulinernya. “Semoga dengan adanya BBC ini industri kuliner lainnya akan berkembang subur yang berimplikasi langsung dengan peningkatan ekonomi di Kota Bogor,” sambut Danny.

Maman Abdurrahman, Kabag Pengendalian Program sebagai perwakilan dari Pemerintah Kota Bogor, didampingi pihak manajemen dari Bogasari melakukan pemotongan tumpeng sebagai bentuk peresmian. Setelah itu para undangan diajak untuk berkeliling gedung BBC untuk melihat berbagai fasilitas dari gedung dua lantai ini.

Salah satu pengurus Forum Komunikasi Industri Kecil Menengah Kota Bogor, CS Askar juga menyambut baik diresmikannya gedung baru Bogasari Baking Centre Bogor. “Ini akan sangat membantu para pelaku industri kecil di bidang kuliner di Kota Bogor,” sambutnya, “karena Kota Bogor memiliki beragam kuliner yang berbahan dasar terigu, dan para wirausahawan dapat menimba ilmu dan juga berbagi pengalaman disini.” (lani/chyntia PKL)

editor: sisco sirait