Beranda >

Berita > Walikota Tutup Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK)


31 Oktober 2014

Walikota Tutup Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK)

Walikota Bogor Bima Arya  resmi menutup Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi Ketua Osis SMP, SMA dan SMK Negeri dan Swasta se Kota Bogor Tahun 2014. Penutupan pelatihan tersebut berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kota Bogor Jalan Pajajaran Nomor 125 Bogor, Kamis kemarin  (30/2014).

Sebanyak 150 orang peserta telah menerima materi yang diberikan dalam masa pelatihan selama 3 hari terhitung mulai 28 – 30 Oktober 2014 lalu bertempat di Villa Gardena Mega Mendung Cisarua Bogor. Pelatihan ini, sesuai tema yang diangkat, merupakan langkah untuk mewujudkan calon pemimpin yang berkarakter, beriman dan berakhlak mulia.

ldk

Bima Arya mengatakan kesempatan untuk bisa bertukar pikiran, berdiskusi dan berkumpul antar siswa/ i lintas SMA itu sangat penting untuk mengasah jiwa sosial dan kepemimpinan. “Saya harap para siswa dan siswi terus bersemangat, jangan pernah lelah untuk belajar. Karena tempat belajar yang paling luar biasa adalah kehidupan. Jadi saya berpesan untuk terus aktif berorganisasi supaya bisa menjadi orang yang luar biasa,” imbuhnya.

Sementara Sekretaris Disdik Kota Bogor Ipendi Suhendri mengungkapkan materi yang diberikan dalam LDK bertujuan untuk meningkatkan wawasan tentang kepemimpinan dan rasa kebersamaan di kalangan pelajar, meningkatkan kemampuan berorganisasi dan kesadaran politik sebagai warga negara yang baik dan bertanggungjawab, dan meningkatkan dan mengembangkan serta memperluas wawasan dalam melaksanakan tugas-tugas kepemimpinan serta memberikan kesempatan belajar bagi peserta didik.

Sementara narasumber yang mengisi pelatihan yaitu Wakil Walikota Bogor, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Kepolisian Kota Bogor dan Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Bogor.        

Berdasarkan hasil penilaian disiplin dan sikap serta penyerapan materi selama pelatihan, dipilih siswa/ i terbaik untuk tingkat SMP, SMA , dan SMK masing-masing Nur Amna Nazelina dari SMP Negeri 4 Bogor, Jihad Alif dari SMA Negeri 1 Bogor dan Adib Rosyidin dari SMK Negeri 2 Bogor. (Gus/Met)