Beranda >

Berita > Wali Kota : Masa Depan Bukan Ditunggu, Tapi Dijemput


28 Agustus 2017

Wali Kota : Masa Depan Bukan Ditunggu, Tapi Dijemput

Wali Kota Bogor Bima Arya yang lahir, besar, dan tinggal di Kota Bogor termasuk seluruh keluarga besarnya merasa beruntung karena menurutnya, kota ini memiliki banyak potensi, diferensiasi yang kalau dijemput akan memberikan manfaat yang maksimal untuk semua.

Hal tersebut diungkapkan wali kota saat dirinya menghadiri sekaligus memberikan materi pada acara Mentoring Bisnis Pekanan, Komunitas Bogor Berdaya di Podium Hall Lippo Plaza Ekalokasari, Jalan Siliwangi, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Senin (28/08/2017).

"Karena masa depan itu bukan ditunggu, tapi masa depan itu dijemput. Disiapkan dari sekarang. Dan semua yang ada di sini, saya yakin adalah orang-orang, sosok-sosok yang menyiapkan masa depan dan tidak menunggu masa depan," kata Bima.

Kalau semuanya seperti itu, maka disebutkan wali kota, tugas pemerintah akan menjadi ringan. Meskipun diakuinya jika kondisi setiap kota berbeda, tapi Kota Bogor mempunyai banyak peluang. Begitu pun halnya dengan kota-kota lain, maka harus dengan jeli melihat peluang yang ada.

"Sangat mudah menyimpulkan dengan cepat, bahwa Kota Bogor itu memiliki peluang yang besar di bidang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan industri kreatif. Karena postur APBD-nya dari Rp 2,3 triliun dimana sebagian besar local income (PAD) kita (Kota Bogor) dari pariwisata. Hotel dan restoran itu penyumbang yang besar," papar wali kota.

Sekadar informasi, bisnis pekanan bertujuan untuk memberdayakan UMKM Kota Bogor dan sekitarnya. Bisnis pekanan juga sebagai wahana untuk memperluas wawasan dalam berbisnis serta menjadi media dalam berjejaring dan membangun sinergi antar pebisnis. (Donni/Foto:Indra) SZ