Beranda >

Berita > Tiga Aspek Pembenahan Tata Ruang dan Tata Kota


20 September 2017

Tiga Aspek Pembenahan Tata Ruang dan Tata Kota

Pembenahan terhadap tata ruang dan tata kota sejatinya mengarah pada ketiga aspek utama. Ketiganya adalah pembenahan infrastruktur, membangun kultur, dan menyiapkan aktor.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan hal tersebut saat rapat koordinasi penyusunan kebutuhan program untuk percepatan pencapaian gerakan 100-0-100 di Kota Bogor terkait kerja sama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera)  di Hotel Salak The Heritage, jalan Ir. H. Djuanda, Kota Bogor, Rabu (20/09/2017).

"Tidak akan bisa direduksi kalau hanya sekadar untuk mempercantik kota secara fisik. Dampaknya tidak akan begitu terlihat dan terasa jika penataan kawasan kumuh itu kalau hanya bersih-bersih," kata Bima.

Menurut Bima, filosofi penataan kawasan kumuh itu terhadap ketiga aspek di atas. Dikatakannya, bahwa infrastruktur jika tidak diimbangi dengan membangun kultur dan menyiapkan aktornya tidak akan berjalan. Begitu pun sebaliknya.

"Oleh karena itu, kami (Pemerintah Kota Bogor) berharap penataan ini akan berdampak signifikan terhadap kawasan kumuh. Ini sangat terkesan dari pembenahan kawasan kumuh di Kampung Muara, Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat dengan proses yang elegan dan tentunya melibatkan masyarakat," terang Bima. (Donni/Foto:Hari-SZ)