Beranda >

Berita > Bonus Demografi Peluang Tingkatkan SDM


16 Oktober 2017

Bonus Demografi Peluang Tingkatkan SDM

Bonus demografi yang dimiliki Indonesia dan menjadi diferensiasi dengan negara lainnya menjadi tantangan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Fasli Jalal dari Yayasan Bhakti Bangsa mengatakan hal tersebut saat beraudiensi bersama Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman di ruang Paseban Narayana, Balaikota, Jalan Ir. H. Djuanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (16/10/2017).

Menurut Fasli, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga bahwa penduduk sebagai titik sentral pembangunan.

"Keberhasilan pembangunan ini sangat ditentukan oleh kualitas penduduk dan bukan oleh ketersediaan sumber daya alam. Keberhasilan pembangunan juga ditentukan dan sebagai konsekuensi dari pembangunan kependudukan, karena penduduk adalah obyek dan subyek dari pembangunan," jelasnya.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman mengaku sangat tertarik dengan bahan yang telah disampaikan Yayasan Bhakti Bangsa. Menurutnya, dengan tema kecil itu namun dapat diterjemahkan ke dalam semua aspek.

"Apalagi ini juga dengan bahan yang sangat ilmiah dan cukup lengkap. Kota Bogor pun saat ini tengah merevisi RPJMD dibawah kendali Bappeda, dan ini tentunya bagus untuk menjadi bahan masukan Pemerintah Kota Bogor untuk kemudian kerja sama dengan Yayasan Bhakti Bangsa," tuturnya.

Ke depannya, masih kata Usmar, akan banyak program yang bisa diselaraskan antara Pemerintah Kota Bogor dengan Yayasan Bhakti Bangsa. "Sehingga bonus demografi ini dapat kita capai," imbuhnya.

Pada kesempatan itu turut mendampingi Wakil Wali Kota diantaranya Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Shahlan Rasyidi serta beberapa perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (Donni/Ismet-SZ)