Beranda >

Berita > Kota Bogor Borong Tiga Penghargaan Bidang Lingkungan Hidup


24 November 2021

Kota Bogor Borong Tiga Penghargaan Bidang Lingkungan Hidup

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memborong tiga penghargaan sekaligus pada peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (23/11/2021), yang diserahkan Sekda Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja dan diterima Kepala DLH Kota Bogor, Deni Wismanto.

Pertama, penghargaan sebagai daerah pembina Program Kampung Iklim (Proklim) Utama Tingkat Nasional tahun 2021 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

RW 13, Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor menjadi lokasi Program Kampung Iklim Kategori Utama. KLHK menilai RW 13 telah aktif melakukan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara terintegrasi sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap upaya pengendalian perubahan iklim.

Kedua, penghargaan sertifikat Program Kampung Iklim Kategori Madya yang diberikan Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Laksmi Dhewanthi yang berlokasi di RW 10 Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur.

Ketiga, penghargaan Raksa Prasada penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) kategori terbaik kabupaten/kota tingkat provinsi Jawa Barat tahun 2021.

Kepala DLH Kota Bogor, Deni Wismanto menyatakan, berbagai upaya kepedulian terhadap lingkungan dilakukan secara kolaboratif oleh masyarakat setempat dengan pembinaan atau pendampingan dari organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

“Masyarakat lebih kompak dan sadar lingkungan. Proklim kan pembinaan sepanjang tahun alias tidak instan. Tetapi program pembinaan dari awal tahun dilihat, di evaluasi, datanya dikirim ke KLHK termasuk data pendukungnya. Kemudian mereka (KLHK) verifikasi data apa yang sudah dilakukan,” katanya di ruang kerjanya, Rabu (24/11/2021).

Sementara di RW 10, Kelurahan Katulampa merupakan Proklim baru dan masih dalam proses binaan. Ke depan kata Deni, tidak menutup kemungkinan naik menjadi utama. “Memang prosesnya panjang untuk membangun adaptasi dan mitigasi perubahan iklim,” sebutnya.

Deni menjelaskan, untuk penghargaan DIKPLHD merupakan kemampuan DLH dalam menyajikan informasi tentang kondisi lingkungan di Kota Bogor, kemudian apa yang dilakukan mulai dari proses kajian seperti pencemaran, limbah, iklim hingga pelaksanaannya kemudian didokumentasikan selama satu tahun sebelumnya.

Adapun penghargaan dari Gubernur Jawa Barat di bidang lingkungan hidup ini diberikan kepada individu/ kelompok masyarakat, lembaga pendidikan dan dunia usaha yang peduli dan telah melaksanakan aksi nyata terhadap lingkungan hidup. “Dengan penghargaan DIKPLHD tingkat provinsi, Kota Bogor masuk nominasi tingkat nasional,” katanya.( Prokompim).