09 November 2018
OPD Pemkot Bogor Ikuti Sosialisasi Permendagri 86 Tahun 2017
Sosialisasi Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 yang dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor adalah untuk memberikan pemahaman kepada para pihak terkait dengan tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD dan rencana Kerja pemerintah daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat menjelaskan hal tersebut saat memberikan arahan sekaligus membuka sosialisasi Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 di ruang Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, Jumat (09/11/2018), yang diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Bogor.
"Kalau evaluasi dari saya sederhana saja, kita sebagai pelaku dan pelaksana pembangunan di Kota Bogor rasanya tahapan-tahapannya sudah kasat mata terbukti. Ketika cerita tentang nyaman, perubahan kotanya juga terlihat cukup signifikan. Mungkin di beberapa titik kita melihat yang tadinya lapang menjadi taman, selain yang tadinya tempatnya hanya bisa berolahraga saja sekarang bisa berkumpul. Untuk hidup sehat, tidak sekedar badan saja, tetapi juga sikap dan perilaku menjadi lebih sehat," papar Sekda.
Dirinya menuturkan, masih diingat Perda Kota Bogor Nomor 7 Tahun 2009 tentang RPJPD bahwa Pemkot Bogor bermimpi jika di tahun 2025 dapat mewujudkan Kota Bogor menjadi kota jasa yang nyaman, masyarakat yang madani termasuk pemimpin dan pemerintahnya yang amanah.
"Jadi ini adalah sebuah mimpi yang ingin kita capai pada tahun 2025 dan ini harus terwujud. Saya harap semoga misi yang akan kita buat nanti jelas, terukur dan berlanjut," tegasnya.
Oleh karena itu, ujar Sekda, tahun 2019 ini adalah tahapan akhir di era kepemimpinan Wali Kota Bima Arya dengan Wakil Wali Kota Usmar Hariman. Dimana telah disepakati untuk membuat sebuah rujukan melalui RPJMD dengan Perda Nomor 6 Tahun 2014.
"Kita lakukan apapun di Kota Bogor baik perencanaan, kegiatan pembangunan termasuk penganggaran, yaitu dalam rangka sampai akhir jabatan pada tahun 2019. Kita ingin lakukan dalam rangka membuat kota ini sebagai kota yang nyaman, kota yang transparan dan juga kota yang beriman," pungkasnya. (Humpro:Dn/Febrizal-Magang/Foto:Hari-SZ)
- Berita Terkini
- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) meninjau proses ren
- Dalam rangka menyemarakkan Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan kembali menggelar Balkot Ramadhan Fest 2024 yang dipusatkan di Balai Kota Bogo
- Wali Kota Bogor, Bima Arya membuka Muscam Serentak DPD KNPI Kota Bogor. Ia membagikan pengalamannya memimpin selama 10 tahun menjadi Wali Kota Bogor.
- Tepat 17 Ramadan 1445 Hijriah, Masjid Agung Al Isra Kota Bogor diresmikan Wali Kota Bogor, Bima Arya yang juga dihadiri Menteri Perdagangan (Mendag),
- Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor mengikuti kegiatan buka bersama anak yatim dan difabel di