Beranda >

Berita > Ridwan Kamil Rencanakan Tengok Korban Puting Beliung di Bogor Pekan Ini


11 Desember 2018

Ridwan Kamil Rencanakan Tengok Korban Puting Beliung di Bogor Pekan Ini

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dijadwalkan meninjau langsung lokasi bencana angin puting beliung di Kota Bogor. Bahkan, ia juga menyebut bahwa Pemprov Jabar segera membantu Pemkot Bogor dalam hal anggaran pemulihan pasca bencana.

“Pengajuannya sudah kami terima. Saat ini sedang berproses. Pokoknya kita bantu. Insya Allah akhir pekan ini saya akan langsung ke Bogor melihat perkembangan kondisi di sana,” ungkap Ridwan Kamil di sela Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Bank BJB di Aryaduta Hotel Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/12/2018).

Di tempat yang sama, Walikota Bogor Bima Arya berharap kehadiran Ridwan Kamil di Kota Bogor nanti diharapkan sekaligus membawa berita baik mengenai realisasi dana bantuan pemulihan pasca bencana.

“Hari Sabtu ini Pak Gubernur akan ke Bogor akan meninjau lokasi sekaligus saya berharap menyampaikan kabar baik usulan bantuan dari Bogor yang hari ini sudah mulai diproses oleh teman-teman di Pemprov,” ujar Bima.

Dalam pengajuan tersebut, Pemkot Bogor meminta bantuan sebesar Rp15 miliar untuk perbaikan 1.821 unit rumah warga yang terdampak bencana puting beliung.

“40 persennya rusak berat. Sehingga kami membutuhkan bantuan lebih besar lagi. Kami sampaikan itu ke Pak Gubernur dan Pak Gubernur berjanji akan merespon itu. Pengajuan kami Rp15 miliar untuk perbaikan rumah yang terdampak. Angka tersebut minimal cukup dari hasil kalkulasi kami,” jelasnya.

Bima menambahkan, selain ke Pemprov Jabar, pengajuan bantuan bencana juga dilakukan ke Pemerintah Pusat. “Alhamdulillah dari Kementerian Sosial sudah masuk bantuannya hari ini sebesar Rp228 juta. Presiden Jokowi juga secara pribadi sudah mengirimkan bantuannya juga. Itu spontan dari beliau Tapi saya kira akan ditindaklanjuti dengan bantuan pemerintah pusat secara resmi,” terang dia.

Diajukannya permohonan bantuan tersebut, kata Bima, karena jumlah rumah korban terdampak cukup banyak. Sementara kemampuan anggaran Pemkot Bogor dari Belanja Tidak Terduga (BTT) dan Bantuan Sosial (Bansos) hanya Rp5 miliar.

“Tahap pertama sudah dicairkan kemarin Rp1,5 miliar dan hari ini mungkin beberapa ada yang sudah disalurkan bantuan. Sisanya bertahap. Yang penting kebutuhan makan mereka, obat-obatan dan logistik lainnya terlayani dengan baik sambil menunggu bantuan yang lebih besar lagi,” pungkasnya. (Humpro :adt/pri)