15 September 2019
Digital Inklusif lewat Startup Bisa Atasi Permasalahan Ketimpangan Ekonomi di Jabar

KOTA BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) hanya cukup membiayai 10 persen pembangunan di Indonesia.
Maka, sesuai penerapan teori Pentahelix, dibutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak, salah satunya pengusaha. Saat itulah kehadiran startup alias perusahaan rintisan dalam pembangunan menjadi penting.
Startup yang tumbuh bersama inovasi dan digitalisasi itu diharapkan bisa mengatasi permasalahan ketimpangan antara perkotaan dan perdesaan, terutama di Jawa Barat.
Emil --sapaan akrab Ridwan Kamil-- pun berujar bahwa di masa kepemimpinannya, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar memfokuskan pembangunan di desa.
"Saya ajak mereka (startup) turut menyelesaikan permasalahan," kata Emil saat menghadiri kegiatan 'Ignite The Nation: Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Satu Indonesia' di Graha Sanusi Hardjadinata Unpad Kota Bandung, Minggu (15/9/19).
"(Pembangunan) Jabar (wilayah) tengah ke utara maju, tapi (wilayah) Jabar tengah dan selatan tertinggal baik infrastrukturnya, akses, dan lainnya," tambahnya.
Dengan tema 'Kontribusi Startup Digital terhadap Ekonomi Perdesaan Jawa Barat', kegiatan ini sendiri diikuti oleh 1.000 calon startup digital milenial dan Generasi Z se-Jabar.
Emil pun berharap startup tersebut bisa membantu masyarakat di desa yang masih belum mengerti bagaimana menyiasati perubahan zaman.
Untuk itu, startup pun harus menghadirkan sebuah gagasan, inovasi dan digitalisasi yang mampu merangkul semua kalangan atau bersifat inklusi.
"Apa yang terjadi, anak-anak Jabar yang tertinggal di desa banyak pindah ke kota. Yang tertinggal di desa hanyalah generasi orang tuanya," tutur Emil.
"Jadi, mimpi besarnya adalah digital inklusif. Di mana, bisakah Anda yang semangat membuat startup ini (bisa) membantu," ujarnya mengakhiri.( Humas dan Protokol Setda Jabar )
- Berita Terkini
- Wali Kota Bogor, Bima Arya membuka secara resmi Mulyaharja Fest 2022 dengan melepaskan lampion di Agro Eduwisata Organik Mulyaharja, Senin (27/6/2022)
- Wali Kota Bogor, Bima Arya bersama Bunda Genre Kota Bogor, Yane Ardian memberikan motivasi kepada para peserta Jambore Ajang Kreativitas Remaja dan Gr
- SMA Kebangsaan Lampung Selatan mencari bibit unggul ke daerah-daerah di Indonesia, tak terkecuali Kota Bogor. Bekerjasama dengan Dinas Pendidikan (Dis
- Kreasi Jingga Production menggelar Festival Musik Jalanan 2022 untuk memeriahkan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-540 di SKI Katulampa, Jalan Katulampa, Kota
- Berdasarkan hasil penelitian yang melibatkan kurang lebih 12.680 sampel menyebutkan, 40-60 persen kepintaran anak-anak diturunkan dari ibunya. Selain