26 April 2018
Pemkot Bogor Raih Status Sangat Tinggi LPPD 2016
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali meraih penghargaan, yakni penghargaan atas Prestasi Kinerja Status Sangat Tinggi Bintang Dua Dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Berdasarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Tahun 2016.
Penghargaan tersebut diberikan Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sumarsono kepada Plt. Wali Kota Bogor Usmar Hariman pada Malam Apresiasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dalam rangka Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-22 dengan tema "Mewujudkan Nawacita Melalui Penyelenggaraan Otonomi Daerah Yang Bersih dan Demokratis" di The Sultan Hotel Jakarta, jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (25/04/2018) malam.
Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono mengucapkan terima kasih kepada setiap daerah yang telah melakukan upacara bendera Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-22 yang diperingati setiap tanggal 25 April berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1996 tentang Hari Otonomi Daerah. Tujuannya adalah untuk memasyarakatkan dan memantapkan pelaksanaan Otonomi Daerah disetiap tingkatan pemerintahan, mulai dari pusat sampai dengan daerah.
"Di tahun 2018 ini sudah Otonomi Daerah menginjak 22 tahun dan harus terus menentukan arah. Diperlukan rekam jejak yang baik dalam pelaksanaan Otonomi Daerah sehingga Otonomi Daerah berjalan efektif dari tahun ke tahun," katanya dalam sambutan.
Selaras dengan tujuan Otonomi Daerah maka tema peringatan otonomi daerah hari ini adalah "Mewujudkan Nawacita Melalui Penyelenggaraan Otonomi Daerah Yang Bersih dan Demokratis"
"Tema tersebut memiliki makna pokok bahwa penyelenggaraan Otonomi Daerah harus mampu mendukung program Nawacita dan 9 kebijakan strategis Jokowi-JK," kata Sumarsono.
Sementara itu Plt. Wali Kota Bogor Usmar Hariman menuturkan, memang tema Otonomi Daerah ke-22 ini merupakan tujuan dari reformasi yang sudah berjalan. "Mudah-mudahan dengan peringatan hari Otonomi Daerah ini menjadi semangat bisa mewujudkannya dengan baik," kata Usmar.
Selain terus berupaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan demokratis, Pemkot Bogor memilki penilaian laporan transparansi dan akuntabilitas baik.
"Alhamdulillah melalui penghargaan LPPD ini Kota Bogor masuk ke 18 besar dengan penilaian terbaik, walaupun belum meraih 5 besar tapi masuk 50 kota/kabupaten yang ada di indonesia. Mudah mudahan tahun depan Kota Bogor bisa masuk ke 3 besar," tuturnya.
Hadir mendampingi Plt. Wali Kota Bogor Usmar Hariman, Kabag Administrasi Pemerintahan Setda Kota Bogor, Taufik.
Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumulo, Gubernur Seluruh Indonesia, Komisi II DPR RI, Kementerian/Lembaga, Walikota/Bupati, World Bank, KPPOD dan Asosiasi terkait. (SZ-Hari)
- Berita Terkini
- Hari pertama bertugas, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari mengawali aktivitasnya berkeliling kantor perangkat daerah yang berada di bawah Se
- Ketua tim pembentukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Syarifah Sofiah membuka seleksi Paskibraka Tahun 2024 tingkat Kota Bogor di Paseban Sri Bad
- Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari menerima simbolis kunci rumah dinas dan beberapa kunci mobil dinas dari Wali Kota Bogor periode 2014-2024
- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin resmi melantik Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari di Gedung Sate Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, Sa
- Usai Final Speech di Lapangan Sempur, Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina menyempatkan diri meninjau pro