Beranda >

Berita > Renovasi Stadion Si Jalak Harupat Capai 99 persen


16 Juli 2018

Renovasi Stadion Si Jalak Harupat Capai 99 persen

KAB BANDUNG - Progres renovasi Stadion Si Jalak Harupat (SJH) di Kabupaten Bandung yang akan digunakan untuk penyelenggaraan Asian Games 2018, kini sudah mencapai 99 persen.

Penjabat Gubernur Jawa Barat Mochamad Iriawan mengapresiasi hal tersebut. Di sela kunjungannya ke stadion SJH, Senin (16/07/2018), Iriawan mengungkapkan, dari semua venue sepak bola yang berlokasi di Jabar, stadion SJH yang berkapasitas 27 ribu tempat duduk ini dinilai paling siap menggelar pertandingan. "Ini paling siap ya, rumputnya bagus dan fasilitas lainnya disini lebih lengkap," ujarnya.

Walapun begitu, Iriawan mengatakan, semua stadion di Jabar yang akan menggelar pertandingan di Asian Games 2018 secara umum siap untuk digunakan. Stadion tersebut antara lain, Pakansari, Patriot Candrabaga, Wibawa Mukti dan Si Jalak Harupat. "Sebelum kesini (SJH) tadi saya juga mengecek stadion Patriot dan Wibawa Mukti, secara umum semuanya siap digunakan di babak penyisihan tanggal 14 Agustus nanti," kata Iriawan.

Dari pantauannya di SJH, terlihat rumput sudah selesai ditanam dan kini tengah tahap pemeliharaan. Pemotongan rumput pun dilakukan dua minggu sekali. Perbaikan drainase di sekeliling lapangan juga terlihat sudah selesai. Sementara pekerjaan di area penonton, pengadaan turnstiles dan e-ticketing sudah rampung termasuk proses penyetingan software. Kursi di stadion SJH kini telah diganti dengan kursi fill-up dan monoblok. Untuk penonton penyandang disabilitas kini sudah dilakukan pemasangan plat bordes dan pengecatan serta pemasangan lantai vynil.

Pun dengan ruang ganti pemain dan ofisial area kini furniturenya telah diganti baru. Begitupun dengan toilet, pendingin ruangan. Pekerjaan yang sedang dilakukan di tahap akhir ini yaitu proses fabrikasi bench pemain, pemasangan bak rendam dan pengetesan lapangan rumput. "Alhamdulillah ya, nanti saya akan mengecek kembali ya sekitar tanggal 4 Agustus untuk finalisasi," pungkas Iriawan.( Humas dan protokol Setda jabar )