Beranda >

Berita > Peringati Hari Batik, Handayani Geulis Berikan 130 Batik ke Guru Honorer


21 Oktober 2020

Peringati Hari Batik, Handayani Geulis Berikan 130 Batik ke Guru Honorer

Memperingati Hari Batik Nasional 2020 pada 2 Oktober lalu, Handayani Geulis Batik Bogor memberikan bantuan CSR berupa 130 Batik ASN untuk para Guru Honorer.

Penyerahan Batik ASN secara gratis ini dilakukan secara simbolis kepada tiga perwakilan guru dari tingkat TK, SD dan SMP di Galeri Handayani Geulis, Jalan Bogor Baru, Kota Bogor, Rabu (21/10/2020).

"Guru merupakan salah satu inspirator berdirinya Handayani Geulis. Saya harap 130 batik ASN ini bisa bermanfaat untuk para guru," ujar Owner Handayani Geulis Batik Bogor, Ratna Handayani.

Ketua Dekranasda Kota Bogor Yane Ardian Bima Arya mengatakan, kecerdasan dan karakter seseorang bisa dilihat dari caranya berpakaian, begitu juga batik yang bisa menjadi ciri khas dari seseorang.

Seperti jika melihat batik berwarna biru itu pasti batik Korpri. Berangkat dari itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kemudian meluncurkan batik ASN untuk membedakan ASN Kota Bogor dengan ASN dari daerah lainnya.

"Ini hasil karya pengrajin batik, sekaligus bagian dari apresiasi kami untuk pengrajin batik karena semakin banyak orang Kota Bogor yang menggunakan batik ASN. Kami ingin nanti batik ini juga bisa dipakai di seluruh karyawan/karyawati di Kota Bogor dan jadi simbol kekuatan Kota Bogor," ujarnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor Fahrudin mengatakan, di momentum hari batik, masih ada mimpi yang belum terwujud, yakni agar anak-anak SD, SMP, SMA di Kota Bogor bisa memakai batik Bogor setiap minggunya.

Pasalnya, seragam batik yang dipakai anak-anak sekolah saat ini hanya kain biasa bermotif batik alias bukan kain batik dan dipesannya dari luar Kota Bogor.

"Mungkin salah satu cara agar Batik Bogor terkenal dengan menciptakan tekstil bermotif batik, sehingga anak-anak sekolah bangga dengan batik Bogornya. Mudah-mudahan mimpi ini bisa ditangkap para pengusaha batik di Kota Bogor," imbuh Fahmi sapaan akrabnya.

Fahmi menambahkan, terkait Batik ASN ini memiliki ciri khas yang berkelas, sehingga tetap cocok ketika dipakai untuk ke acara resmi. Ia pun sangat berterima kasih kepada Owner Handayani Geulis yang telah mendedikasikan batiknya untuk guru honorer di Kota Bogor.

"Batik Bogor juga sudah dipakai profesor di Jepang. Mudah-mudahan para pengusaha batik di Kota Bogor semakin maju dan mungkin perlu video untuk mengingatkan kembali tentang batik ke ASN," katanya. (Prokompim :fla/adit/arvan-SZ)