Pemerintah Daerah Kota Bogor

Guna meningkatkan keikutsertaan Perempuan dalam politik, Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) melakukan audiensi dengan Walikota Bogor Dr. Bima Arya, Senin (7/7/2014). Audiensi berlangsung di Ruang Tamu Walikota, Jalan Juanda 10 Bogor.

Dalam audiensi, Ketua KPPI Kota Bogor Euis Widaningsih menjelaskan bahwa pihak KPPI sudah merancang program kerja. Diantaranya mengadakan pelatihan untuk para pengurus. Juga ada pengkaderan bagi warga masyarakat, dalam hal ini perempuan, yang ingin terjun ke politik.

“Selain kesetaraan gender, peran aktif perempuan dalam pemerintahan juga menjadi perhatian dari KPPI. Saat ini KPPI sudah ada di 6 wilayah kecamatan di Bogor. Untuk di Kota Bogor, KPPI dibina oleh BPMKB. Kami juga bermitra dengan KPU dan Kesbangpol,” jelas Euis.

Dalam kesempatan tersebut, Euis mengeluhkan permasalahan yang ada, yaitu belum adanya Kantor Sekretariat KPPI. Juga minimnya anggaran untuk melakukkan kegiatan.

Menanggapi paparan Euis, Bima mengatakan bahwa kesetaraan gender harus terus diupayakan. Terlebih saat ini Indonesia memiliki target angka 30% bagi jumlah perempuan yang terdaftar menjadi caleg.

“Tapi sebaiknya harus ada kursi khusus yang dibooking untuk perempuan di dewan. Sehingga terjamin kesertaan perempuan dalam politik,” tambah Bima.

Menghadapi permasalahan di KPPI Kota Bogor, Bima akan mencarikan tempat yang layak untuk menjadi kantor sekretariat KPPI. Sedangkan untuk anggaran,Bima akan mensinergikan dengan PKK dan juga dengan skpd terkait. (sisco sirait)

Editor : Dian Intannia