Beranda >

Berita > Bima Fokus Tertibkan PKL di 3 Titik


27 Juli 2014

Bima Fokus Tertibkan PKL di 3 Titik

Permasalahan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Bogor masih tetap menjadi permasalahan krusial yang belum mendapat penanganan solusi terbaik hingga saat ini.
Sedikitnya ada tiga lokasi yang menjadi prioritas Pemerintah Kota Bogor dalam penertiban PKL

"Pemerintah Kota Bogor akan menertibkan para Pedagang Kaki Lima yang berada di tiga lokasi seperti, Jalan MA. Salmun, pasar Anyar dan pasar Bogor," ujar Bima, Jumat (25/07/2014)

Bima juga menyinggung kesemrawutan di Jalan Kapten Muslihat tepatnya di Jembatan Merah. Kesemrawutan yang ditimbulkan karena menjamurnya para PKL, penumpukan angkutan kota (angkot) disekitarnya, serta pengguna jasa kereta api yang tidak menggunakan akses Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), namun menyeberang pada jalan.

Bima akui untuk penanganan keberadaan PKL di Jembatan Merah, Pemkot belum memiliki solusi terbaik. "Meski demikian, dalam program jangka pendek, untuk konsep kedepannya nanti PKL yang berada mulai dari pasar Devris sampai sebagian Jalan Veteran sedang diupayakan untuk program bersih." Jelas Bima.

Kemudian untuk pedagang kuliner di Jalan Mayor Oking akan ditarik ke Jalan Dewi Sartika. "Sedangkan pedagang pakaian yang berada di Jembatan Merah akan dimasukan ke Jalan Mayor Oking," tukasnya.

Bima Arya berharap dirinya mendapat berbagai masukan dan saran, terutama dari pihak2 yang turun langsung ke lapangan. (gus/met/tria)
Editor : Lusi