Beranda >

Berita > Halalbihalal Bersama PDAM, Bima Ingatkan Kebersamaan dalam Mengabdi


07 Agustus 2014

Halalbihalal Bersama PDAM, Bima Ingatkan Kebersamaan dalam Mengabdi

Pasca Libur Lebaran, Keluarga Besar Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor menggelar Halalbihalal, Rabu (6/8/2014). Dalam kesempatan tersebut, Walikota Bogor Dr. Bima Arya mengingatkan jajaran karyawan PDAM untuk selalu memberikan pengabdian yang terbaik bagi masyarakat Kota Bogor.
Sebagai abdi masyarakat, Bima juga mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam keluarga besar PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor. Hal ini mengingat pentingnya kebersamaan dan kesolidan tim, mulai dari jajaran direksi hingga staff di lingkungan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor.
“Kita sudah memilih untuk menjadi pelayan warga. Kita tidak memilih untuk menjadi pengusaha. Tetapi saya, pimpinan BUMD, seluruh jajaran direksi dan staf sudah memilih sebagai pelayan warga,. Karena itu saya minta agar betul-betul kita dikuatkan kembali kiinginan kita untuk menjadi pelayan warga yang sesunguhnya,” ingat Bima.
Dalam momentum halalbihalal ini, Bima mengingatkan semua yang hadir dalam acara tersebut dinamika sebuah team work. Meski memiliki banyak perbedaan pendapat, team work harus tetap solid dan kompak. Dengan solid dan kompak, sesama anggota team dapat bertukar pikiran dan sehingga segala masalah dapat terselesaikan.
Memaknai paska Lebaran, Bima menyayangkan banyak sebagian dari masyarakat yang hanya kembali ke rutinitas saja ketimbang kembali ke fitrah mereka. “Kalau itu kembali terjadi saya kira kita masuk kedalam orang-orang yang merugi. Karena melewati Ramadha dan Idul Fitri tidak ada perubahan dan perbaikan. Sama-sama kita berdoa agar kita dikuatkan tidak hanya kembali ke rutiniitas seperti biasa, tapi betul-betul kembali ke fitrah kita,” pesan Bima.
Ke depan, Bima menginginkan agar Keluarga Besar BUMD di Kota Bogor, termasuk PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor senantiasanya mensinkronkan skala prioritas yang ada. Bima mencontohkan pada saat Pemerintah Kota Bogor melakukan pentaan di kawasan M.A Salmun, saat draenase atau saluran air dibersihkan ternyata ditemukan adanya titik-titik kebocoran air bersih. Dan akhirnya bisa ditanggulangi.
“Jadi saya berharap PDAM ini bisa mensinkronkan semua. Saya juga apresiasi langkah dari Dirut PDAM untuk masuk ke kader-kader posyandu untuk melakukan memberikan saluran air bersih baru dan sebagainya. Itu yang saya maksudkan menyelaraskan untuk sama-sama berlari. Berlari untuk memberikan pelayanan terbaik, berlari unutk memberkan koordinasi dan sinkronisasi dengan instansi yang lain,” ujar Bima.
Sementara Dirut PDAM Tirta Pakuan Untung Kurniadi mengatakan bahwa dalam menjalankan fungsi sebagai abdi masyarakat harus selalu menerapkan tiga prinsip dasar. Pertama prinsip kesederhanaan. Kedua prinsip keterbukaan. Dan yang ketiga prinsip kedekatan dengan masyarakat.
“Insya Allah jajaran PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor berikut seluruh jajarannya akan mengaplikasikan ketiga prinsip tadi. Sehingga PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor ke depan akan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan khususnya dan masyarakat Kota Bogor pada umumnya,” tutur Untung. (Gus/Met)
Editor : Dian Intannia