14 Agustus 2014
Buku Paket SD Kurikulum 2013 Mulai Dibagikan.
.jpg)
Bertempat di SD Negeri Gunung Batu 1 pembagian buku paket SD kurikulum 2013 untuk wilayah Kecamatan Bogor Barat telah tuntas dibagikan. Sebanyak 63 Sekolah Dasar di Kecamatan Bogor Barat telah menerima buku paket kurikulum 2013.
Karena keterbatasan tempat penyimpanan sementara dan juga pertimbangan menyangkut pendistribusian dari penerbit maka pembagian dilaksanakan dalam dua tahap. Sebelumnya pada sabtu (9/8) telah dibagikan paket buku untuk 27 sekolah. Sisanya, 36 sekolah dibagikan rabu (13/8).
Paket buku yang dibagikan adalah untuk kelas 1,2,4,dan 5. Sedang kelas 3 dan 6 masih memakai kurikulum 2006, KTSP. Untuk semester pertama kelas 1 dan 2 memakai empat buah buku paket tematik, sedangkan kelas 4 dan 5 memakai lima buah.
Menjadi kesepakatan para guru buku paket tematik yang dibagikan untuk kelas 1 dan 2 akan diberikan kepada para murid, sedangkan untuk kelas 4 dan 5 diharapkan para murid dapat mengembalikannya lagi ke sekolah di akhir tahun ajaran. Dengan alasan itu para guru meminta CV Jabal Rohman sebagai penerbit lebih memperhatikan lagi kwalitas buku yang dicetaknya.
Muji Asih, Kasi Kesiswaan Pendidikan Dasar menjelaskan dana pembelian buku paket didapat dari dana hibah provinsi (dekonsentrasi) tetapi karena jumlahnya tidak mencukupi dan sifatnya stimulan maka dibantu juga dari APBN berupa dana BOS.
Mengenai keterlambatan penyediaan buku yang sempat terjadi, Muji menjelaskan bahwa tidak hanya Kota Bogor yang mengalami, ada beberapa Kota dan Kabupaten yang mengalami keterlambatan juga.
“Selain buku paket, Dinas Pendidikan juga mengirimkan materi E-book dalam bentuk cd yang dapat digandakan ke tiap sekolah, materi didalamnya di print dan dapat diperbanyak untuk tiap murid apabila belum mendapat pembagian buku,” jelas Muji.
Jadi tidak ada alasan buku paket belum ada, sehingga proses belajar mengajar dapat tetap dilaksanakan. “Biaya cetak dan penggandaan dapat diambil dari dana Bos,” tandas Muji.
SD Negeri Gunung Batu 1 adalah salah satu dari 12 sekolah dasar di Kota Bogor yang melaksanakan uji coba kurikulum 2013 di tahun ajaran 2013-2014 kemarin. Uji coba pelaksanaannya diliput dan ditayangkan di TVRI.
Atu Supriadi, Kepala Sekolah Dasar Negeri Gunung Batu 1 bersyukur sekolah yang dipimpinnya dapat menjadi tempat uji coba kurikulum 2013. “Kami para guru SD Negeri Gunung Batu 1 sudah tidak kaget dengan kurikulum 2013, karena kemarin sekolah kami beruntung dapat menjadi tempat uji coba kurikulum 2013,” jelas Atu.
Jadi kalaupun ada kendala kami siap karena sudah pernah menjalaninya setahun kemarin.
Ending, salah satu pengawas sekolah dasar untuk wilayah Kecamatan Bogor Barat yang juga turut hadir mengatakan, “Kurikulum 2013 sudah cukup ideal dengan perkembangan Zaman saat ini, sesuai dengan psikologi para murid.” Pada dasarnya tidak ada murid yang bodoh, semua diberi kemampuan yang berbeda beda, bakat yang spesifik.
“Menemukannya (bakat) itulah tugas para guru, dan kurikulum 2013 dapat mengakomodir hal tersebut,” lanjut Ending.
“Ilmu itu dinamis, selalu berkembang, tidak stagnan, dan kurikulum 2013 cocok untuk perkembangan masyarakat saat ini,” tutup Ending. (sisco sirait)
- Berita Terkini
- Kota Bogor punya racikan kopi bubuk yang melegenda. Kemasannya sederhana, namun cita rasa yang dimiliki teramat khas dan nikmat. Itulah kopi cap Liong
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkomitmen untuk menanggung biaya pengobatan kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Dapur Satuan Pelayanan Pe
- Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menuturkan bahwa untuk menuju Indonesia Emas 2045, setiap daerah harus memiliki kapasitas penguata
- Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang ber
- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar ( Saber Pungli) Ta