Pemerintah Daerah Kota Bogor

Menghadapi arus mudik Lebaran 1437 H, Pemerintah Kota Bogor terus mematangkan kesiapan jajarannya. Sedikitnya terdapat empat catatan penting yang dikeluarkan Walikota Bogor Bima Arya terkait persiapan arus mudik.

"Tadi sudah kita evaluasi. Pertama, kesiapan armadanya dan ternyata cukup. Lantas yang kedua mengenai jumlah personilnya. Kemudian yang ketiga adalah soal jadwal piket petugas DLLAJ," ungkap Bima usai mengunjungi Kantor Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) di Jalan Raya Tajur, Bogor, Senin (27/6/2016).

Khusus mengenai jadwal piket itu, ia meminta dan menegaskan agar jangan sampai kosong, artinya tidak ada petugas yang bertugas. Bima memberikan catatan yang terakhir terkait mekanisme koordinasi, yaitu bagaimana terutama ketika ada hal-hal yang perlu diantisipasi dengan sangat cepat. Hal ini terkait dengan koordinasi National Traffic Management Center (NTMC), di mana saat ini Polri sudah mengintegrasikan sistem informasi ke lima pemangku kepentingan bidang lalu lintas, mulai dari Polri, Kementerian Pekerjaan Umum, Perhubungan, Perindustrian, dan Riset Teknologi.

"Saya cek tadi NTMC-nya dan kemudian disitu bisa dikoordinasikan langsung ke lapangan. Kemudian ingin pastikan juga dari sisi safety armadanya. Semua kendaraan angkutan mudik itu tidak boleh tidak lolos (uji kelaikan kendaraan oleh DLLAJ)," pesan Bima. (Donni/Ismet/Agus-eto)