Pemerintah Daerah Kota Bogor

Guna mengatasi kemacetan lalu lintas, Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ Kota Bogor mulai menerapkan sistem canggih, yakni Area Traffic Control System (ATCS). Lewat ATCS yang diatur oleh petugas DLLAJ di Balaikota Bogor, kemacetan di sejumlah persimpangan pada beberapa ruas Jalan di Kota Bogor bisa diminimalkan.

Dengan kamera yang terhubung ke CCTV, petugas bisa mempersingkat waktu lampu hijau atau menambah waktu untuk lampu merah, sehingga tidak terjadi antrean kendaraan yang terlalu panjang di ruas jalan tersebut.

Kepala DLLAJ Kota Bogor Achmad Syarif menjelaskan, dengan ATCS tingkat kemacetan di satu titik bisa dikontrol melalui layar monitor yang terhubung ke kamera CCTV.

Ada empat lokasi yang dipasangi CCTV berikut perangkat ATCS-nya, yaitu di Perempatan Baranangsiang, Tugu Kujang, Perempatan Hotel Pangrango 2, dan Perempatan Marwan. "Empat lokasi simpang pertama dihubungkan dengan pusat kendali atau CC Room) yang berada di Balaikota Bogor, “ kata Syarif 

Diakui Syarif, bahwa selama ini setiap jam-jam sibuk seperti pagi dan sore serta pada hari libur selalu terjadi kemacetan yang cukup panjang. Karena itu, kami pasang CCTV dan alat ATCS di perempatan-perempatan tersebut.

Syarif mengatakan, ATCS yang dibangun merupakan bantuan  Kementrian Perhubungan pada tahun anggaran 2010. “ Ini merupakan Area  Traffic Control System sebagai pengendali arus lalu lintas secara terkoordinasi 

Selain itu, kata Kepala DLLAJ Achmad Syarif, dilengkapi pula dengan Visual  Massage Sign (VMS) di Jalan Sudirman untuk menginformasikan kondisi lalu-lintas pada jaringan jalan sekitar. (yan)