03 Juni 2014
Jelang HJB ke 532, Totopong Merambah ke Kabupaten Bogor

Totopong atau ikat kepala yang merupakan ciri khas sunda, kini merambah wilayah Kabupaten Bogor. Menjelang Hari Jadi Bogor (HJB) ke 532 para budayawan dan seniman di Bogor membagikan totopong secara gratis kepada sejumlah pejabat dan aparat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor, serta masyarakat umum yang melintas di seklitar Gedung Tegar Beriman Pemkab Bogor
Pembagian Totopong di Kabupaten Bogor diawali di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setemoat Senin (1/6) siang. Kedatanga para budayawan dan Seiman Bogor disambut Wakil Bupati Bogor, Hj. Nurhayanti.
Usai Rakor Terbatas di kantor tersebut, Nurhayanti yang menerima totopong dari Ketua Panitia Pentas Seni Rakyat Raksa Kabisa H. Shahlan Rasyidi, langsung meminta untuk mengenakan kepada Sekda Bogor, Adang Suptandar diikuti pejabat Pemkab Bogor lainnya.
Saat itu secara serempak Kadisbudpar Rachmat S, Kepala Bawasda, Didi Kurnia serta pejabat lainnya mengenakan Totopong.
Wabup Bogor Nurhayanti menyatakan, rasa gembiranya atas apa yang dilakukan oleh para seniman dan budayawan Bogor. Pada dasarnya, kata dia, Kota dan Kabupaten sama, datang dari kultur budaya yang sama serta serta sejarahnya pun sama. “Bahkan hari jadinya pun sama,” ujarnya. Dia berharap ke depan Kebudayaan di Kabupaten Bogor lebih maju lagi.
Sementara itu, Asisten Kesra, Dadang Irfan, menegaskan bahwa dalam waktu dekat Kabupaten Bogor juga akan melaksanakan Rebo Nyunda, seperti yang dilaksanakan di daerah lainnya. “ Rebo Nyunda juga akan diiikuti di Pemkab Bogor, “ ujar Dadang saat memakaikan totopong langsung ke masyarakat di Pintu Masuk Pemkab Bogor.
Ke depan, kata dia, bukan tidak mungkin Kabupaten dan Kota Bogor melakukan kegiatan seni dan budaya bersama pada HJB, sebab seniman dan budayawan tidak terpisahkan oleh batas wilayah.
Sedangkan Ketua Panitia Pentas Seni Rakyat Raksa Kabisa Shahlan Rasyidi mengucapkan rasa bangganya atas sambutan yang sangat luar biasa dari Wakil Bupati, Sekda dan pejabat lainnya.
Sahlan berharap, pembagian totopong akan dilanjutkan pada HJB berikutnya, dan berharap totopong yang dibagikan dipakai pada HJB, 3 Juni, besok.
Kegiatan pembagian totopong tersebut selain dihadiri oleh seniman dari Jaka Sunda, Hendy dan Tendy, Eni Daniarti Danasasmita, putri alm. Saleh Danasasmita, Sekretasri PEPADI Kota Bogor, Dadang HP, dan pengusaha kuliner Hasan, serta dari Yayasan Tapak yang dipimpin langsung ketuanya Ade Gunawan. (**)
Penulis : Iyan Sofyan
Humas Pentas Seni Rakyat Raksa Kabisa
- Berita Terkini
- Kota Bogor punya racikan kopi bubuk yang melegenda. Kemasannya sederhana, namun cita rasa yang dimiliki teramat khas dan nikmat. Itulah kopi cap Liong
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkomitmen untuk menanggung biaya pengobatan kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Dapur Satuan Pelayanan Pe
- Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menuturkan bahwa untuk menuju Indonesia Emas 2045, setiap daerah harus memiliki kapasitas penguata
- Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang ber
- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar ( Saber Pungli) Ta