Beranda >

Berita > Siswa-i LDK SMAIT Dilepas Walikota.


26 Agustus 2014

Siswa-i LDK SMAIT Dilepas Walikota.

Walikota Bogor Dr. Bima Arya melepas peserta Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) 2014 Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Insantama Bogor di Halaman Rumah Dinas Walikota Bogor Selasa (26/8).

Wakil Kepala Sekolah SMAIT Insantama Bogor yang hadir, Andri Rizal menyampaikan, latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang kedua dengan topik ‘Taklukkan Cianjur’ ini adalah bagian dari pada pembinaan kesiswaaan di Sekolah SMAIT Insantama Bogor dalam rangka untuk melatih mental kepemimpinan dalam berorganisasi bagi siswa-siswi SMAIT Insantama Bogor.

Siswa-Siswi SMAIT Insantama Bogor ini yang berjumlah 72 orang ini akan menempuh jarak lebih dari 60 Km Bogor Cianjur dengan berjalan kaki, para siswa siswi ini akan didampingi guru-guru dan kakak kelasnya.

aryaseko01

“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini akan berhasil membentuk mereka menjadi calon pemimpin masa depan, hal ini sudah berhasil dibuktikan dengan lulusan pertama Siswa-Siswi SMAIT Insantama Bogor yang menyebar di berbagai perguruan tinggi negeri dan beberapa juga menjadi pemimpin di perguruan tinggi tersebut”, jelas Andri sambil berharap.

 Andri juga menyampaikan, “dikelas dua ataui 11 nanti mereka akan melakukan Latihan Kepemimpinan dan Manajemen Tingkat Menengah (LKMM) ‘Problem Solving atau pemecahan masalah disuatu daerah, kemudian di kelas 12 mereka akan melakukan Latihan Kepemimpinan dan Managemen tingkat Akhir (LKMA), dengan ‘menaklukan’ satu Negara di luar negeri, pergi keluar negeri, tapi bukan dalam rangka melancong, melainkan melakukan aktivitas kepemimpinan disana, seperti melakukan presentasi di perguruan tinggi yang ada”, jelas Andri.

Sementara itu, Walikota Bogor Dr. Bima Arya, mengatakan, “tidak akan semua dari kalian menjadi pemimpin yang benar-benar pemimpin, hidup adalah rangkaian perjalanan, kalian para Siswa-Siswi SMAIT Insantama Bogor ini akan menempuh perjalanan yang berbeda-beda, ada yang ditakdirkan menjadi betul-betul pemimpin, kemudian ada pula yang nantinya tidak jadi pemimpin”.

aryaseko1

 “Pemimpin itu bukan orang biasa, pemimpin itu orang luar biasa, mau jadi orang biasa jangan bercita-cita jadi pemimpin, kalau cita-citanya mau jadi orang biasa tidak usah jadi pemimpin cukup jadi orang biasa, jadi kalian harus paham, tidak mudah menjadi pemimpin, kalau sebatas menyebut menjadi pemimpin mudah”, papar Bima.

“Pemimpin itu adalah keteladanan, perjuangan, dan pemimpin itu perlu pengorbanan, berkorban harus siap letih, siap menjadi yang paling baik, dan harus siap diatas segalanya itu baru pemimpin”, lanjut Bima lagi.

 “Nanti 5 sampai 20 tahun lagi kalian Siswa-Siswi SMAIT Insantama Bogor pasti akan berbeda, barangkali ada yang ditakdirkan menjadi Walikota Bogor, ada yang mungkin menjadi pengemudi angkot, ada juga yang menjadi karyawan disuatu perusahan, juga mungkin ada yang menjadi pengangguran”, tutup Bima (Gus/Met)