04 September 2014
Kinerja Pekerjaan Umum Kota Bogor Dinilai Kementrian PU

Kali ini giliran Kota Bogor dievaluasi Tim Juri Penilaian Kinerja Pemerintah Daerah Bidang Pekerjaan Umum (PKPD-PU) tahun 2014 Sub Bidang Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum RI (4/9).
Tim Juri diterima di Ruang Rapat II Balaikota Bogor oleh Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman didampingi Kabid Fisik dan Prasarana Bappeda Kota Bogor Lorina Darmastuti dan Sekretaris DKP Elia Buntang.
Tidak hanya menyambut baik maksud tujuan rombongan, Usmar juga mengucapkan terimakasih atas kepercayaannya memilih kota Bogor menjadi salah satu kota besar yang dinilai.
Usmar memaparkan beberapa permasalahan yang dihadapi Kota Bogor saat ini seperti kemacetan, penataan PKL, penanganan sampah dan tata ruang. Dijelaskan pula mengenai langkah dan upaya yang telah dilakukan dalam menyikapi dan menyelesaikan permasalahan tersebut. “Setelah pembebasan kawasan MA Salmun dari PKL, program berikutnya yang akan kita lakukan sekarang adalah mengevaluasi seluruh perizinan perhotelan di kawasan radius tertentu yang diringi dengan akan diterbitkannya perwali penataan kawasan kebun raya,” kata Usmar.
“Kita akan ubah kota sejuta angkot menjadi kota sejuta taman dan kita juga akan memenuhi keinginan para sesepuh, Bogor menjadi kota yang nyaman seperti 534 tahun yang lalu dalam bentuk keteraturan angkutannya, keteraturan perizinannya dan kenyamanan lainnya sehingga citra Buitenzorg sebagai kota peristirahatan dan tempat tinggal betul-betul dapat terealisasikan”, jelas Usmar lagi.
Berdasarkan survey terakhir kota Bogor tidak temasuk 10 besar kota yang layak untuk ditinggali. Dan itu pekerjaan rumah Pemkot dan warga Bogor. Tapi menurut statistik tiap tahun kota Bogor tidak kurang dikunjungi 3 juta pengunjung domestik maupun manca negara.
“Mudah-mudahan kerjasama ini bisa memberikan output yang terukur sehingga hasil penilaian bisa digunakan untuk meningkatkan kinerja baik dari sisi administrasi dan perencanaan maupun implementasi dilapangan,” harap Usmar mengakhiri sambutannya.
Ketua Tim Juri, Erwin Adistiadi yang juga menjabat sebagai Kasubdit Pengaturan dan Pembinaan Kelembagaan Dirjen Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda tahunan terkait dengan penilaian kinerja pemerintah daerah untuk bidang pekerjaan umum. “Tahun ini kami tim juri yang berjumlah 6 (enam) orang kembali melakukan penilaian ke Kota Bogor dan beberapa kota besar lainnya”, kata Erwin. (Tria/Zahra PKL)
- Berita Terkini
- Kota Bogor punya racikan kopi bubuk yang melegenda. Kemasannya sederhana, namun cita rasa yang dimiliki teramat khas dan nikmat. Itulah kopi cap Liong
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkomitmen untuk menanggung biaya pengobatan kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Dapur Satuan Pelayanan Pe
- Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menuturkan bahwa untuk menuju Indonesia Emas 2045, setiap daerah harus memiliki kapasitas penguata
- Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang ber
- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar ( Saber Pungli) Ta