Pemerintah Daerah Kota Bogor

Enam tahun yang lalu para orangtua siswa menitipkan anak-anaknya ke sekolah-sekolah dasar yang ada, khususnya Sekolah Dasar Negeri (SDN) Polisi 1 untuk dididik, diberikan pelajaran, pengetahuan, kedisiplinan dan hal lainnya.

Hari ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Pendidikan (Disdik) khususnya SDN Polisi 1 akan "mengembalikan" para anak didiknya yang berjumlah 198 siswa dan melepaskannya kepada orangtua masing-masing. Semoga saja semuanya lulus dengan hasil yang baik dan memuaskan hingga memasuki ke jenjang pendidikan lebih tinggi sesuai yang telah dicita-citakan.

Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman menyampaikan hal itu saat menghadiri acara perpisahan SDN Polisi 1 Kota Bogor di Grand Parahyangan Estate, jalan Tumenggung Wiradireja, Cimahpar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Rabu (24/05/2017).

"Tadi pun telah kita saksikan ada prestasi yang telah diukir para siswi melalui seni tari, seni suara, dan prestasi akademik lainnya. Ini menjadi tantangan bagi kita semua dan agar para siswa jangan kalah oleh para siswinya," kata Usmar.

Pendidikan, katanya, tidak bisa ditumpukan semata kepada pemerintah. Karena pendidikan adalah tanggung jawab semua pihak mulai dari orangtua, masyarakat, dan stakeholder baik secara langsung maupun tidak terkait dalam mewujudkan standarisasi pendidikan yang akan dicapai para anak didik.

"Mudah-mudahan saja SDN Polisi 1 dapat terus menghasilkan anak-anak didik yang berprestasi. Tidak hanya berprestasi di bidang seni budaya, tapi berprestasi juga di bidang akademik," harapnya. (Donni/Ismet) SZ