24 November 2022
Program I-SIM for Cities, Bima Arya Paparkan Keberhasilan Program Botak
PT Surveyor Indonesia dan APEKSI menggelar Program Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) for Cities. Pada program ini, Kota Bogor berhasil terpilih menjadi 15 besar dari 74 kota yang terdaftar. Di 15 besar ini panitia melakukan scoring dan rating dengan mengundang Wali Kota Bogor, Bima Arya untuk melakukan presentasi program kepada panelis secara virtual, Selasa (22/11/2022).
Bima Arya memaparkan program Bogor Tanpa Kantong Plastik (Botak) yang diimplementasikan sejak 1 Desember 2018 lalu. Sebelum diimplementasikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melakukan 120 kali sosialisasi selama tiga bulan, di lima titik pusat perbelanjaan per minggu, 12 kali sosialisasi di ruang publik, tak ketinggalan sosialisasi di media cetak dan elektronik yang tak terhitung lagi jumlahnya.
"Program Botak ini tertuang dalam Perwali Nomor 60 Tahun 2018 tentang pengurangan sampah kantong plastik di ritel dan pusat perbelanjaan," katanya.
Ia menegaskan, poin utamanya yakni membangun sistem terlebih dahulu. Sehingga ketika sistem sudah kuat, sanksi itu jadi lebih logis untuk diterapkan sembari memberi edukasi. Berbagai program kunci pun dilakukan Pemkot Bogor, sebut saja program SOP training kepada pedagang, menggelar FGD, rampok plastik yakni menukar kantong di tempat, riset konsumsi plastik dengan menghitung reduksi plastik dan publikasi program.
"Kami juga memiliki Satgas Ciliwung yang fokus untuk mengurangi sampah plastik di sungai Ciliwung. Satgas ini tidak hanya menelusuri sampah plastik juga melakukan edukasi dan mencari solusi pengurangan sampah plastik," katanya.
Selain itu, pihaknya juga masuk sampai di tingkat sekolah. Ada program Adiwiyata untuk sekolah-sekolah yang ramah lingkungan akan diberikan apresiasi. Juga membuat program Green Leadership dengan mengumpulkan anak-anak muda, pelajar, mahasiswa yang ditantang untuk memiliki gagasan pengurangan sampah.
"Kami juga ada beberapa kampung tematik, semuanya mengusung tema ramah lingkungan seperti Kampung batik dan Kampung Perca sembari memperbanyak bank sampah yang saat ini sudah berjumlah 300 bank sampah," katanya.(Prokompim).
- Berita Terkini
- Program Basuh Anting Sukses Tekan Stunting Di Bogor Tengah Kolaborasi pencegahan dan penanganan stunting di Kecamatan Bogor Tengah menuai hasil yang p
- Musrenbang Bogor Tengah, 80 Persen Pembangunan Fisik Diusulkan di 2025 Plh Wali Kota Bogor, Hanafi mengajak seluruh stakeholder Kecamatan Bogor Tengah
- Pemkot Bogor Raih Nilai Tertinggi ke-2 SPI Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Inspektorat Daerahnya menerima undangan langsung dalam launching Sur
- Musrenbang Bogor Timur, 70 Persen Pembangunan Fisik Diusulkan di 2025 Kecamatan Bogor Timur menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)
- Dukung Penguatan Ekonomi Lokal Melalui RAT KPRI Beriman Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Beriman Kota Bogor menyelenggarakan Rapat Anggota T