12 November 2018
2 Hari Ada 34 Bencana, BPBD Kota Bogor Imbau Waspadai Cuaca Ekstrim
Cuaca ekstrim yang melanda Kota Bogor dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sedikitnya 34 titik bencana. Hal tersebut seperti diungkapkan Kepala Seksi Pelaksana dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Bogor Mohammad Yafies, Senin (12/11/2018).
Yafies menyebutkan, 34 bencana tersebut terjadi dalam dua hari terakhir, yakni Sabtu (10/11/2018) terdapat 14 peristiwa dan Minggu (11/11/2018) ada 20 peristiwa. “Bencana tersebut didominasi rumah ambruk, banjir lintasan, orang hanyut, pohon tumbang dan tanah longsor,” ungkapnya.
Kejadian bencana tersebut, kata Yafies, diakibatkan cuaca ekstrim, yakni intensitas hujan tinggi disertai angin kencang. Selain itu juga diakibatkan kontur tanah yang berundak-undak sehingga dominan longsor. Sementara untuk banjir lintasan disebabkan luapan air sungai.
“Seperti diketahui Kota Bogor ini dilintasi oleh dua sungai besar, yakni Ciliwung dan Cisadane. Jadi penduduk yang berada di sepanjang bantaran sungai sangat terkena dampak dari luapan air sungai tersebut. Ada faktor manusia juga, karena sering membuang sampah ke sungai dan tinggal di garis sempadan sungai,” terang Yafies.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada warga khususnya yang berada di sepanjang bantaran sungai agar selalu waspada terhadap datangnya banjir. “Sekali lagi diimbau kepada masyarakat untuk selalu siaga dalam menghadapi cuaca ekstrim ini. Petugas kami selalu siaga,,” tegasnya.
Sementara, bantuan sudah diberikan kepada korban yang tertimpa bencana akhir pekan kemarin berupa bantuan dasar, seperti pemasangan terpal pada tanah yang longsor. Ini dimaksudkan supaya tidak terjadi longsor susulan. Demikian pula bagi korban banjir pihaknya membantu dengan mengevakuasi korban dan membersihkan rumah yang terkena banjir.
Dia menambahkan, berdasarkan info dari BMKG cuaca ekstrem masih akan berlangsung hingga seminggu kedepan. Bahkan, diperkirakan sampai Desember mendatang. (Humpro:tria/pri)
- Berita Terkini
- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah menjadi inspektur upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke XXVIII di Paseban Sri Baduga,
- Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui
- Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menghadiri undangan halalbihalal yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor, di Jalan Semeru, Kota B
- Hari pertama bertugas, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari mengawali aktivitasnya berkeliling kantor perangkat daerah yang berada di bawah Se
- Ketua tim pembentukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Syarifah Sofiah membuka seleksi Paskibraka Tahun 2024 tingkat Kota Bogor di Paseban Sri Bad