Pemerintah Daerah Kota Bogor

Wali Kota Bogor, Bima Arya memastikan fasilitas lapangan bola di Taman Kresna akan tetap ada. Bahkan, akan dilengkapi fasilitas jogging track dan Inline Skate hingga area refleksi tapak kaki.

Hal ini ditegaskannya usai dirinya melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke Taman Kresna yang sedang dalam proses pembangunan.

“Untuk warga Bantarjati tidak perlu khawatir, lapangan bola Kresna akan tetap ada, bahkan kita tambah fasilitas lain dengan membangun jogging track dan inline skate,” katanya, Selasa (29/10/2019).

Dalam sidak tersebut, turut mendampingi Camat Bogor Utara, Rahmat Hidayat, Lurah Bantar Jati, Dheri Wiriadirama dan Kabid Pertamanan, Penerangan Jalan Umum dan Dekorasi Kota Disperumkim Kota Bogor, Muhamad Hutri, Bima menyampaikan sejumlah masukan atas proses pembangunan Taman Kresna.

Camat Bogor Utara, Rahmat Hidayat menyebutkan, sidak yang dilakukan dalam rangka merespon keluhan warga Bantarjati yang menginginkan agar fungsi lapangan bola tetap dipertahankan. "Kedepan Taman Kresna akan lebih tertata, lebih tertib dan lebih cantik," ujarnya.

Kabid Pertamanan, Penerangan Jalan Umum, dan Dekorasi Kota Disperumkim Kota Bogor, Muhamad Hutri menerangkan dalam konsep awal pembangunan Taman Kresna, fungsi lapangan bola tetap dipertahankan dan ditata menjadi lebih baik dari sebelumnya dengan menggunakan rumput gajah.

Anggaran pembangunan Taman Kresna sebesar Rp.1.224.248.305,00 dan dikerjakan selama 75 hari kalender, mulai 17 September 2019 dan ditargetkan rampung awal Desember 2019.

Untuk mengakomodir kaum difabel, para manula maupun inline skater, Taman Kresna akan dilengkapi jalur rem khusus yang berdampingan dengan tangga sebagai akses.

Secara keseluruhan, luas total Taman Kresna mencapai 8.547 m2, sementara lapangan bola luasnya mencapai 2894 m2.

Untuk jogging track dan inline skate memiliki ukuran luas 1416 m2, panjang 236 meter dan lebar 6 m.

Untuk fasilitas eksisting, seperti arena bermain dan lapangan volley akan diperbaiki, disamping itu akan dibangun area refleksi dan tapak kaki kresna yang menjadi simbol dari Taman Kresna. “Itu yang membedakan Taman Kresna dengan taman lain di Kota Bogor,” kata Hutri. (Humpro:rabas/indra/magang-SZ)