23 April 2015
Kesbangpol Ingatkan Masyarakat Soal Etika Politik

Mengingatkan masyarakat akan pentingnya etika, moral dan budaya dalam kehidupan sehari-hari, Pemerintah Kota Bogor melalui Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik kembali menggelar Re Orientasi Etika, Moral dan Budaya Politik Angkatan ke-2 yang berlangsung di Ruang Chrysant Gedung Harmoni Yasmin Jl. KH. Abdullah Bin Nuh, Kamis (23/4).
Kegiatan yang menghadirkan tiga narasumber dan melibatkan puluhan peserta perwakilan dari tiga kecamatan se-Kota Bogor tersebut dibuka secara resmi Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman. Dalam sambutannya Usmar menekankan bagaimana masyarakat berperan dan berkiprah dalam menjalankan hak demokrasinya.
"Minimal masyarakat tahu bahwa ada koridor ketika mereka menjalankan hak demokrasinya, ada dasar-dasar hukum yang memayungi," katanya. Koridor itu termasuk juga etika dalam berpolitik.Etika dalam berpolitik menjadi modal untuk membangun kehidupan harmonis.
Dalam implementasinya, etika politik memerlukan keteladanan. "Disitulah peran yang harus dilakukan oleh para pemimpin sebagai pemegang amanah," lanjut Usmar.
Menurut Kepala Seksi Pembinaan Politik Kesbangpol Kota Bogor Rustandi, kegiatan ini digelar dalam rangka mengingatkan masyarakat tentang pentingnya etika, moral dan budaya dalam kehidupan sehari-hari.
"Masyarakat harus menyadari hak dan kewajibannya sebagai warga negara, Kesbangpol senantiasa akan selalu mengingatkan hal tersebut dan salah satunya melalui kegiatan yang gelar hari ini," ujarnya. (Tria/Yana)
- Berita Terkini
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mulai melakukan langkah pergantian Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Paledang dengan pelican crossing, demi meningkatk
- Sebanyak 984 jamaah calon haji Kota Bogor mengikuti pelatihan manasik haji yang diselenggarakan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor. Kegiata
- Ketua Dekranasda Kota Bogor, Yantie Rachim, menyampaikan mimpinya untuk membawa batik Bogor ke tingkat yang lebih tinggi. Hal tersebut ia sampaikan da
- Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim meresmikan hasil revitalisasi Taman Kreasi Olah Sampah Terintegrasi (Takesi) Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
- Setelah menerapkan larangan bagi pengamen beroperasi di angkutan kota (angkot), Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim kembali mengambil langkah tegas denga