Pemerintah Daerah Kota Bogor

Koperasi yang dibentuk Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Bogor, tidak lain adalah untuk memenuhi kepentingan dan kebutuhan seluruh anggotanya. Bahkan, koperasi tersebut telah terbentuk sejak sekitar dua tahun lalu meski belum secara legal memiliki payung hukum.

Mimpi ke depannya, Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor dapat mandiri dengan memiliki usaha sendiri yang dapat menghidupi seluruh anggotanya.

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor Ade Sarip Hidayat menerangkan hal tersebut seusai mengikuti rapat pembentukan Koperasi Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor, Jumat (08/12/2017) di aula Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor, Jalan Papandayan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

"Ada mimpi nanti ke depan, Kwarcab menjadi lembaga yang mandiri. Memiliki kegiatan usaha, berdiri sendiri baik lembaga maupun organisasinya. Malah (diharapkan koperasi itu) bisa menjadi contoh untuk kepentingan ranting, gugus depan, sekaligus sebagai tempat untuk berusaha para anggotanya," jelas Ade.

Oleh karena itu, belum dikantonginya legalitas dari Dinas Koperasi dan UMKM membuat keberadaan koperasi yang selama ini sudah berjalan menjadi terbentur sejumlah aturan. Sehingga saat ini telah diupayakan agar segera memiliki aspek legalitas tersebut.

"Alhamdulillah, hari ini berdasarkan laporan dari Dinas Koperasi dan UMKM bahwa seluruh persyaratan sudah terpenuhi. Jadi tinggal didaftarkan ke notaris," kata Ade yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor. (Donni/Foto:Ismet-SZ)