Pemerintah Daerah Kota Bogor

Setidaknya ada dua hal yang dipersiapkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor kepada generasi muda, dalam hal ini kalangan pelajar untuk menyongsong masa depan mereka.

Demikian disebutkan Kepala Disdik Kota Bogor Fahrudin saat menyampaikan sambutannya pada pembukaan Focus Group Discussion (FGD) "Bahaya Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) bagi Pendidikan dan Keluarga" di Ruang Paseban Sri Baduga, Balaikota Bogor, Kamis (15/03/2018).

Yang pertama, katanya, Disdik menyiapkan mereka dan mempersiapkan dunianya. Lantas yang kedua yaitu menyiapkan generasi muda (khususnya pelajar) melalui pendidikan dan keterampilannya.

"Menjaga mereka juga dari segala sesuatu yang menghancurkan, salah satunya LGBT. Ini sangat luar biasa sekali. Budaya, gaya hidup, kebiasaan dan hal lain begitu deras mengalir di dunia yang serba terknologi informasi saat ini," jelas Fahrudin.

Teknologi informasi sendiri, sambungnya, selalu ada pihak yang dirugikan. LGBT, katanya, ada peminatnya dan sangat luar biasa.

"Mudah-mudahan pertemuan kali ini memberikan manfaat bagi generasi muda. Insya Allah anak-anak di sini tidak ada yang terlibat LGBT. Tetapi kepedulian kita hadir pada hari ini mudah-mudahan bisa mengindahkan generasi muda dari LGBT ini," harapnya.

Dalam FGD yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat itu menampilkan dua narasumber dari Universitas Al-Azhar Indonesia dan Institut Pertanian Bogor serta diikuti berbagai kalangan termasuk sejumlah pelajar dan mahasiswa. (Donni/Dila/Arif-PKL/Foto:Hari-SZ)