09 Juli 2018
Bukti Nyata Keberhasilan Program KB di Kota Bogor
Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Bogor, Yane Ardian, diganjar Penghargaan Manggala Karya Kencana oleh Menteri Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Puan Maharani, dalam peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXV 2018 di Manado, Sulawesi Utara, Jumat (6/7/2018).
Menurut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bogor Lilies Sukartini, penghargaan tersebut merupakan bentuk apresasi tertinggi bagi Kota Bogor karena dukungan dan keterlibatan istri Walikota Bogor Bima Arya itu secara aktif dalam menyukseskan program-program Keluarga Berencana (KB) di kota hujan ini.
“Salah satunya memberikan motivasi bagi para akseptor KB dalam hal peningkatan cakupan KB, baik yang menggunakan Metode KB Jangka Panjang (MKJP) maupun Non MKJP,” jelas Lilies di Kantor DPPKB Kota Bogor, Tanah Sareal, Senin (9/7/2018).
Lilies memaparkan, kontribusi Ketua TP-PKK Kota Bogor lainnya adalah dengan terjun langsung ke masyarakat melakukan advokasi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) ke keluarahan-keluarahan di Kota Bogor.
“Dengan kapasitasnya, Ibu Yane Ardian mengajak semua warga untuk bergerak menyukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), salah satunya ber-KB. Tidak hanya bagi para ibu atau istrinya tetapi juga bagi para bapak atau suaminya.
”Dengan fakta ini memberikan imbas bagi peningkatan program KB di Kota Bogor. Untuk lebih mendukung program ini diberikan Jaminan Hidup (Jamdup), bagi kader yang berhasil membawa akseptor pria diberikan reward dan program tersebut sukses,” terang Lilies.
Tujuan Keluarga Berencana, kata Lilies, adalah menjadikan keluarga kecil bahagia dan sejahtera sehingga ketahanan keluarga dan peningkatan ekonomi keluarga bisa dicapai.
“Walikota Bima Arya dan istri sudah mengaplikasikan program KB dengan mencontohkan dalam kehidupan nyata dengan memiliki dua anak cukup. Bahkan, TP-PKK Kota Bogor juga telah menggulirkan program ‘Sekolah Ibu’ yang membantu memberi peningkatan pengetahuan dan peningkatan ekonomi keluarga. Melalui Sekolah Ibu, Ketua TP PKK menjadi motivator bagi para ibu,” bebernya.
Untuk lebih mendukung program tersebut, saat ini di seluruh kelurahan ada Petugas Lapangan KB (PLKB) yang bertugas membantu masyarakat dalam memperoleh informasi dan layanan tentang KB.
Dengan penghargaan ini, Lilies berharap program ini bisa diaplikasikan dan apa yang menjadi kebutuhan dan layanan bagi masyarakat bisa lebih ditingkatkan. Selain Kota Bogor, penghargaan serupa diberikan bagi Kota Depok dan Kabupaten Kuningan. (humas: rabas/indra/pri)
- Berita Terkini
- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah menjadi inspektur upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke XXVIII di Paseban Sri Baduga,
- Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui
- Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari menghadiri undangan halalbihalal yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor, di Jalan Semeru, Kota B
- Hari pertama bertugas, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari mengawali aktivitasnya berkeliling kantor perangkat daerah yang berada di bawah Se
- Ketua tim pembentukan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Syarifah Sofiah membuka seleksi Paskibraka Tahun 2024 tingkat Kota Bogor di Paseban Sri Bad