Pemerintah Daerah Kota Bogor

Guna memastikan para sopir dalam kondisi yang baik dan sehat,  puluhan sopir bus dan kondektur yang berangkat di Terminal Baranangsiang Bogor di tes urin oleh petugas Kepolisian Resor Bogor Kota  bekerjasama dengan Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) dan Dinas Kesehatan Kota Bogor

Kapolres menegaskan, bahwa tanggung jawabnya sangat besar dalam menjamin keselamatan penumpang sampai ke tempat tujuan sehingga sehingga kondisi fisiknya harus sehat.

Terlebih, kata Kapolres mobilitas masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman sangat tingga, sehingga  diperlukan kehati-hatian dan tenaga ekstra para sopir dan kondektur. Sementara itu, Kepala Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor Suharto, mengatakan, idealnya para sopir dan kondektur harus menyiapkan diri dengan kondisi yang baik dan sehat  

Menurut Suharto, di Terminal Baranangsiang  tercatat ada sekitar 860 lebih armada bus yang beroperasi meliputi bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) yang melayani berbagai jurusan antara lain Pulau Jawa, Sumatera, Jakarta, Bandung, Cianjur dan rute lainnya di wilayah Jawa Barat.

Selain menggelar tes urine, Polres Bogor Kota bersama Pemerintah Kota Bogor  membuka posko kesehatan khusus Terminal Baranangsiang. Posko kesehatan siap melayani pemeriksaan gratis untuk penumpang, sopir, kondektur, anggota polisi dan DLLAJ yang bertugas.  Posko beroperasi setiap harinya mulai H-7 hingga H+7 Lebaran