31 Januari 2018
BPBD Harus Cepat Tanggap
Kota Bogor merupakan salah satu daerah yang rawan bencana. Sebab, secara geografis kondisinya rawan longsor dan banjir. Untuk itu, Wali Kota Bogor Bima Arya meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor untuk cepat tanggap terjun ke lapangan menanggulangi bencana.
Hal tersebut disampaikan Bima saat menghadiri launching program Sigap 3 sekaligus memperingati hari jadi BPBD Kota Bogor ke-3 di Hotel Salak Tower, Kota Bogor, Rabu (31/01/2018).
Selain kondisi geografis, di Kota Bogor juga saat ini banyak berdiri gedung-gedung tinggi. Hal ini tentunya berkaitan dengan tata ruang dan keamanannya. Kemudian juga bagaimana kesiapan manakala ada peristiwa-peristiwa gempa, kebakaran, banjir dan lainnya. Bima menyebutkan, kesiapan menghadapi bencana bukan hanya sekedar bergerak cepat ketika terjadi banjir dan longsor, tetapi jauh lebih kompleks dari itu.
“Kendala kita adalah pertama, yaitu faktor struktur. Kedua, anggaran. Kebutuhan dana untuk penanggulangan bencana baik dalam konteks tanggap daruratnya maupun yang permanen,” jelasnya.
Kemudian kendala yang ketiga, yaitu regulasi. Saat ini masih ada yang khawatir untuk mengalokasikan anggaran penanggulangan bencana karena jika salah bisa dipidana, walaupun niatnya untuk membantu. “Masalah ini yang sekarang masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita untuk diselesaikan,” sebutnya.
Kendala selain soal struktur dan anggaran lanjutnya, kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam kesiapan menghadapi bencana. Kota Bogor menurutnya harus selalu sadar tentang segala dinamika tersebut.
“Pemkot Bogor tidak bisa sendiri, butuh bantuan dari pusat dan bantuan CSR dari Catholic Relief Services (CRS) yang akan segera dikerjasamakan terkait kesiapsiagaan bencana. Pemerintah Kota sangat terbuka karena ini merupakan isu kemanusiaan,” katanya. (Tria/Hari-SZ)
- Berita Terkini
- Pj Wali Kota Hadiri Tradisi Nyalakan Lilin Besar di Vihara Dhanagun Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari beserta istri, Windhy Wuryaning Tyas,
- Eliminasi TBC, Pemkot Bogor Jemput Bola di 20 Titik Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) melaksanakan 'Active Case Finding'
- Pemkot Bogor Sepakati Kompensasi TPPAS Lulut Nambo Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama tiga pemerintah daerah lainnya menghadiri Rapat Koordinasi (
- Dukung Peran Lembaga Keagamaan, Pemkot Gelar Sosialisasi Penerima Hibah Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra)
- Program Basuh Anting Sukses Tekan Stunting Di Bogor Tengah Kolaborasi pencegahan dan penanganan stunting di Kecamatan Bogor Tengah menuai hasil yang p