03 Agustus 2022
Yane Ardian : Imunisasi Penting Untuk Investasi Kesehatan

Ketua TP PKK Kota Bogor, Yane Ardian berbagi keceriaan dengan anak-anak usia PAUD di Posyandu Menur (Gedung Sekretariat) RW.04 Baranangsiang Indah, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (3/8/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Yane didampingi Ketua TP PKK Kelurahan Katulampa dan para kader meninjau pelaksanaan imunisasi yang rutin dilaksanakan pada Rabu pekan pertama setiap bulan dan disinergikan dengan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Tahun 2022 selama bulan Agustus. Untuk deklarasi dan gebyar BIAN di Kota Bogor akan dilaksanakan pada Kamis (4/8) besok.
“Menurut saya imunisasi itu penting, karena investasi kesehatan agar anak-anak Kota Bogor sehat lahir batinnya. Secara umum menjadi tindakan atau langkah untuk mendukung masa depan anak-anak. Untuk itu saya harapkan menjadi hal prioritas bagi Dinas Kesehatan serta masyarakat yang tujuannya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, karena imunisasi memiliki dampak jangka panjang ke depan,” kata Yane.
Dalam kegiatan imunisasi tersebut, para anak diberikan imunisasi campak rubella dan vitamin A. Bagi anak-anak yang tidak mendapatkan imunisasi tersebut kata Yane, bisa berdampak penyakit radang paru atau radang otak.
Untuk para orang tua yang memiliki rasa khawatir jika anaknya menerima imunisasi, Yane menyatakan, imunisasi bukanlah program baru dan tidak ada yang harus dikhawatirkan, sehingga tidak perlu ragu untuk membawa anak-anaknya ke posyandu.
“Tidak ada yang membahayakan atau dikhawatirkan. Justru dengan menerima imunisasi akan menghindari dan melindungi anak-anak dari penyakit-penyakit yang membahayakan dan mengganggu masa depan anak-anak. Saya sendiri atau para orang tua saat kecil menerima imunisasi dan hingga saat ini kondisinya baik-baik,” katanya.
Lurah Katulampa, Eka Deri Rahmat menerangkan, BIAN Tahun 2022 di Kelurahan Katulampa akan dilaksanakan di 22 posyandu dan Posyandu Menur menjadi posyandu ketiga yang melaksanakannya. Momentum pelaksanaan BIAN dimanfaatkan pihaknya untuk memantau perkembangan dan menekan kasus stunting yang masih ada.
“Selama sebulan ke depan kegiatan imunisasi sudah terjadwal dan di Kelurahan Katulampa kurang lebih ada 500 anak yang menerima imunisasi,” sebut Eka.
Nina, salah satu ibu dari RW.04 Kampung Cikondang, Kelurahan Katulampa yang anaknya menerima imunisasi mengatakan, imunisasi itu sangat penting, karena dampaknya bagus untuk perlindungan, pertumbuhan dan kesehatan anak-anak.
“Ngeri (takut) juga kalau tidak di imunisasi karena bisa kena penyakit campak, rubella atau penyakit lainnya. Untuk menghindari dan melindungi anak-anak sebaiknya sebagai orang tua atau masyarakat mengikuti program pemerintah. Dengan diimunisasi bisa mengurangi kekhawatiran kita sebagai orang tua,” tegas Nina.(Prokompim).
- Berita Terkini
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan operasi terhadap angkutan kota (angkot). Operasi ini menyasar angkot yang
- Di usianya yang telah menginjak 96 tahun, Mbah Supinah tetap setia menapaki kesehariannya dengan berjualan. Semangatnya tetap menyala dalam menjalani
- Komitmen pemerintah untuk menciptakan ketertiban dan kenyamanan masyarakat di Kota Bogor terus diwujudkan melalui penertiban, penataan, serta pemberia
- Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, bersama Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti, Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, dan CEO Min
- Sebanyak 200 siswa dari TK/PAUD dan SD/MI sederajat di Kota Bogor tampak antusias mengikuti kegiatan vaksinasi gratis Hepatitis A dan PVC13 di Paseban