Beranda >

Berita > Bima Ingatkan Siswa SMAN 4, Bogor Sebuah Kota yang Melahirkan Pemenang


04 Oktober 2016

Bima Ingatkan Siswa SMAN 4, Bogor Sebuah Kota yang Melahirkan Pemenang

Upacara bendera hari Senin sudah menjadi agenda rutin di sekolah. Namun upacara bendera di SMA Negeri 4 Kota Bogor Jalan Bondongan, Bogor Selatan, Kota Bogor Senin (3/10/2016) terlihat berbeda karena Walikota Bogor Bima Arya menjadi pembina upacara. Ratusan siswa dari kelas X hingga XII serta para guru dengan khidmat mengikuti upacara.

Selaku Pembina Upacara, Bima Arya mengingatkan para peserta upacara untuk terus memperjuangkan hidup. ima mengingatkan, hidup merupakan pilihan mau menjadi orang biasa atau luar biasa namun ia tidak rela jika anak muda di Kota Bogor menjadi pecundang sebaliknya anak muda di Kota Bogor harus menjadi pemenang. Bima mengingatkan, hidup itu sangat singkat, nanti ketika menengok kebelakang setelah 20 tahun kedepan dan mengingat semuanya. "Hidup harus bermanfaat karena hidup hanya sekali maka hidup harus dinikmati dan pilihannya cuma satu jadilah pemenang,” tegas Bima

Bima menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan melakukan tindakan tegas kepada siswa yang melakukan tindakan kriminal. Kota Bogor bukan kota yang membesarkan kriminal tetapi kota yang akan membesarkan pemimpin-pemimpin di masa depan. Salah satu cara Pemkot mencetak generasi emas yakni dengan membangun taman kota, pelebaran pedestrian untuk berjalan kaki dan bersepeda. “Sarana-prasarana itu agar kalian tidak sempat berfikir yang aneh-aneh,” kata Bima.

Bima menambahkan, Ikrar Janji Pelajar yang selalu diucapkan saat upacara harus diingat dan dipegang oleh semua pelajar. Dengan mengingat ikrar janji pelajar untuk tidak tawuran, tidak melakukan vandalisme dan jauh dari pergaulan bebas masa depan yang cerah dalam gengaman. Syarat awalnya dari niat yang dibarengi dengan ikhtiar dan doa terus menerus. “Masa depan di tangan kita dan tolong jaga taman kota karena dibangun dengan uang rakyat,” tutur dia.

Sementara itu, salah seorang pelajar, M. Althof mengaku senang sekolahnya bisa dikunjungi Wali Kota Bogor. Pesan atau amanat yang disampaikan juga sangat berarti dan sesuai untuk para siswa agar senantiasa menjaga ikrar janji pelajarnya. “Kalau mau maju memang harus punya komitmen salah satunya dengan memegang ikrar janji pelajar,” pungkas Athof (fla/adit-eto)