Pemerintah Daerah Kota Bogor

Ada yang istimewa dari gelaran Nutrition Fun Jogging and Running (HFJR) 2016. Acara yang digelar Minggu (30/10/2016) oleh Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (Pergizi) Indonesia bekerjasama dengan Departemen Gizi IPB ini tidak sekadar jogging dan lari saja, tetapi juga ada penyuluhan gizi kepada peserta. Hal ini karena paradigma gizi 4 Sehat 5 Sempurna telah berganti menjadi Gizi Seimbang, yakni makanan dan olahraga.

Ketua Umum Pergizi Pangan Indonesia Prof. Hardinsyah mengatakan, ilmu pengetahuan selama 10 tahun ini terus berkembang termasuk di bidang gizi. 4 Sehat 5 Sempurna saja, menurutnya, tidak cukup tanpa melakukan aktivitas artinya yang diperlukan itu gizi seimbang. Kunci dari gizi seimbang dengan membatasi komsumsi garam, gula, dan lemak. Ditopang dengan olahraga, mencuci tangan yang bersih, dan memantau berat badan agar tetap terjaga. 
"Gelaran ini dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) mengajak masyarakat untuk olaharga sekaligus edukasi pengetahuan gizi," ujarnya.

Ketua Panitia Angga Rizqiawan mengatakan acara ini merupakan gelaran jogging dan lari pertama dari Pergizi. Tujuannya untuk menyampaikan pesan-pesan tentang gizi seimbang dan mengenalkan kepada masyarakat olahraga sederhana seperti jogging dan lari yang bisa dilakukan sehari-hari.  "Saat peserta lari, panitia sekaligus memberikan informasi gizi dan kami juga menyediakan tempat untuk konsultasi gizi," pungkas Angga.

HFJR 2016 ini berhasil menyedot 1800 peserta jogging yang berasal dari berbagai kota. Sebut saja Bogor, Jakarta, Depok, Tangerang, Banten, hingga Bandung. Sementara peserta lari kebanyakan dari komunitas Bogor Runner, IPB Runner, dan Indo Runner yang mencapai lebih lebih dari 300 orang. Pemenang lomba lari diambil juara 1, 2, 3 Putra dan Putri. Penyelenggaraan HFJR ini bekerjasama antara lain dengan Pemerintah Kota Bogor, Asosiasi Nutrisionis Olahraga Kebugaran Indonesia (ANOKI), Forgizi Kebugaran, dan Persaji Bogor. (fla/Indra) dkw